Bisnisbandung.com - Anas Urbaningrum mantan Ketua Umum Partai Demokrat memiliki pandangan politik mendekati Pilpres.
Sebuah wawancara yang diunggah di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored, Anas mengungkapkan pandangan politiknya tentang deklarasi Anies-AHY.
"Kalau waktu itu dideklarasikan Anies-AHY, pembicaraannya deklarasi itu adalah deklarasi kekalahannya Anies," kata Anas.
Baca Juga: Kolaborasi Kementerian BUMN RI dan BRI Membuka Peluang Pemasaran UMKM melalui Vending Machine
Anas menambahkan "Pada saat yang sama, adalah deklarasi kemenangan Demokrat."
Dalam konteks ini, Anas menyoroti pentingnya membaca lebih dalam di balik peristiwa politik yang terjadi di tingkat nasional.
Deklarasi tersebut, meskipun mungkin tampak sebagai langkah menuju Pilpres, ternyata memiliki dimensi lain yang berkaitan dengan kepentingan partai.
Baca Juga: PKS Tidak Setuju dengan Pembangunan IKN, Ini Tanggapan Presiden Jokowi
Menurut Anas, Anies-AHY tidak memiliki prospek untuk menang dalam Pilpres.
Namun, kehadiran AHY sebagai cawapres dapat memberikan keuntungan strategis bagi Partai Demokrat.
"Tetapi buat Demokrat, kalau AHY jadi cawapres, Demokrat bisa mengambil efek ekor jas dari Pilpres itu sehingga pilegnya selamat," ungkap Anas.
Baca Juga: Harga Bitcoin Semakin Melonjak, Akan Tembus 100.000 dolar AS?
Anas melihat tindakan ini sebagai "investasi politik lanjutan bagi AHY untuk tampil di panggung yang lebih besar dari panggung Pilkada DKI."
Analisis Anas ini menggambarkan bahwa Pilkada DKI bukanlah tujuan akhir, melainkan langkah awal bagi AHY untuk memposisikan diri di panggung politik nasional yang lebih luas.