Salah satu lokasi wisata alam tersebut adalah tidak lain Raja Ampat yakni objek wisata bisa dibilang sangat mahal adanya.
Oleh karena itu, Raja Ampat memberikan sumbangan yang banyak bagi pemasukan daerah dan negara.
Saat Papua keluar dari Indonesia, pemerintah tak lagi mempunyai kepemilikan atas aset-aset wisata di Raja Ampat.
Baca Juga: Selama Pelaksanaan AMMTC di Labuan Bajo Polri Siap Jaga Keamanan
Bukan sekedar kehilangan pendapatan, Indonesia juga bakalan kehilangan para wisatawan yang melakukan destinasi wisata ke Raja Ampat.
3. Kehilangan talenta berbakat
Selanjutnya dampak buruk yang akan diterima Indonesia jika kehilangan Papua yakni akan kehilangan talenta-talenta berbakat.
Sebut saja talenta atlet sepak bola dimana sampai hari ini Papua dipandang publik Indonesia sebagai gudangnya pemain-pemain hebat dan berbakat.
Baca Juga: Pasca longsor, Jalan Nasional Painan-Padang Kembali Bisa Diakses Kendaraan
Setiap tahunnya Papua tidak henti-hentinya mengorbitkan bintang lapangan baik level klub maupun Timnas.
4. Dimusuhi Amerika Serikat
Seperti diketahui Freeport memerlukan usaha yang cukup lama dan susah untuk bisa menambang di Papua.
Sampai tercipta misi terselubung CIA yang hendak meruntuhkan Presiden Soekarno karena tidak mau memberikan tambang Grasberg.
Baca Juga: Polres Jombang Gerebek Tempat Sabung Ayam
Ketika Indonesia berada di tangan Soeharto sebagai Presiden, Freeport pun diberi keleluasaan untuk mengeruk semuanya.
Artikel Terkait
Puluhan Penambang Timah Ilegal Ditangkap Polda Bangka Belitung
Akibat Banjir dan Longsor Jalan Nasional Painan-Kota Padang Belum Dapat Dilalui
Ini Tujuan Kemenag Gelar Sertifikasi Pembimbing Manasik bagi ASN dan Persiapan Haji 1445 H
Apa Fitur Utama dari Website Ramah Disabilitas yang Dirilis oleh Kemenag?
Pemerintah Beri Insentif Kendaraan Listrik, Presiden Ungkap Alasan
Kemenag Digugat Rp 1,1 Miliar oleh Jemaah Haji asal Sidoarjo, Ini Alasannya