Para pelaku usaha penggilingan merespons positif program ini.
Salah satu peserta MEP, Somali, yang memiliki penggilingan di Kasemen, Kabupaten Serang,
Sedang membangun fasilitas baru untuk produksi beras premium.
Wilmar akan memberikan bantuan teknologi dan pendampingan untuk mencapai tujuan tersebut.
Eka Hidayatulloh, pengusaha penggilingan lainnya, juga akan menerima bantuan teknologi dan pendampingan dari WPI.
Dia memiliki rencana untuk mengembangkan produksi beras dan gabah di penggilingannya.
Di sisi lain, harga gabah yang tinggi dipengaruhi oleh beberapa faktor di Banten,
Termasuk faktor tengkulak yang mempengaruhi harga dengan cara sistem ijon.
Kondisi ini mendorong pemotongan gabah sebelum waktunya, mengurangi rendemen.
Baca Juga: Joko Widodo Instruksikan Bulog Serap Gabah dari Petani Sebanyak-banyaknya. Harganya?
Harga gabah di Serang saat ini berkisar antara Rp 6.400 - Rp 6.500 per kg,
Sementara harga beli dari WPI adalah Rp 6.200 - Rp 6.300 per kg.
Meski begitu, beberapa penggilingan masih memasok ke pabrik WPI karena proses pembayaran yang lebih cepat.***
Artikel Terkait
Penimbun 1,5 Ton BBM Biosolar Subsidi Berhasil Ditangkap Polres Aceh
Termegah di Asia, Simak fakta tentang IKN Nusantara yang segera diresmikan Presiden Jokowi 2024 mendatang
Melihat wajah Jakarta selama 5 tahun kepemimpinan Anies Baswedan. Pantaskah menjadi Presiden 2024?
Penduduknya lenyap dalam semalam, Berikut daerah di Indonesia yang dulu ramai justru sekarang resmi hilang
Kepercayaan diri Malaysia ingin melampaui capaian Indonesia, Mengenal Alutsisa buatan Negeri Jiran
Tak kapok nyalon meski kalah terus, Ambisi Prabowo Subianto jadi Presiden demi jadikan Indonesia Macan Asia