Kapolri Mengusung Pesan Filosofi Lakon Pewayangan ‘Wahyu Cokroningrat’ Untuk Wujudkan Pemilu Damai

photo author
- Senin, 10 Juli 2023 | 06:30 WIB
tema kita yakni Polri Presisi Pemilu Damai menuju Indonesia Maju (dok  ntmcpolri.info)
tema kita yakni Polri Presisi Pemilu Damai menuju Indonesia Maju (dok ntmcpolri.info)

Bisnisbandung.com-Masih dalam suasana HUT Bhayangkara ke 77, Polri kembali melangsungkan pagelaran wayang kulit dengan lakon ‘Wahyu Cokroningrat' di lapangan Bhayangkara Polri, Jaksel.

Semua pejabat utama TNI-POLRI dan Stakeholder hadir secara kompak dengan mengenakan pakaian tradisional adat Jawa batik dan kain lurik lengkap dengan blangkon. Komunitas pecinta wayang dan warga umum dan UMKM juga ikut turut memeriahkan.

"Kegiatan kali ini tentu saja melanjutkan apa yang menjadi tema kita yakni Polri Presisi Pemilu Damai menuju Indonesia Maju," sebut Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit didampingi Panglima TNI Yudo Margono.

Baca Juga: Ternyata Ini Ciri Pria yang Tulus Mencintaimu! Nomor 4 Paling Utama

Selanjutnya Kapolri sampaikan bagaimana yang diarahkan bapak Presiden jika untuk merealisasikan pemilu damai tentu saja yang diperlukan ialah soliditas dan sinergitas.

"Dan ini hari sinergitas makin kita kokohkan dan kuatkan dengan penampilan dari dalang di tempat ini ada dari TNI, Polri, selanjutnya Ki Dalang Yanto dari mewakili mahkamah agung dan satu dalang profesional Bayu Ajie," tambah Kapolri.

"Tentu saja ini memperlihatkan jika yang bernama sinergitas dengan semua stakeholder dan bagaimana di sini terjaga sesuatu kedekatan yang tentu saja harus terus kita dorong jika untuk merealisasikan pemilu damai karena itu Polri, TNI dan semua stakeholder terkait harus juga dekat sama masyarakat," sambungnya.

Kapolri memperjelas, mewujudkan Pemilu Damai tentu saja jadi poin penting untuk semuanya karena hal itu ialah titik krusial di mana kita akan hadapi bonus demografi hingga begitu dalam konteks pemilu dan memilih pemimpin nasional yang bernama persatuan dan kesatuan harus tetap terjaga.

Baca Juga: Hati-hati! Ternyata Ada 4 Zodiak yang Paling Pintar Membuat Kebohongan, Jangan Sampai Tertipu Oleh Sikapnya

Seandainya persatuan dan kesatuan tidak dapat terjaga, karena itu bonus demografi yang diharap untuk merealisasikan Indonesia maju pasti bisa terjadi sebaliknya dan itu yang perlu dijauhi.

"Karena itu bagaimana jaga kesolidan sinergitas dengan warga merealisasikan pemilu damai dan dipilih nanti pemimpin nasional yang dapat melanjutkan estafet untuk merealisasikan Indonesia Maju." tegas Kapolri.

Menyinggung pagelaran wayang kulit di HUT Bhayangkara ke-77 tahun ini tampilkan Lakon ‘Wahyu Cokroningrat', Kapolri Jenderal Listyo memaparkan jika lakon Wahyu Cokroningrat jadi lambang narasi bagaimana seorang pimpinan berlomba untuk memperoleh Wahyu cokroningrat, karena Wahyu cokroningrat ini ialah Wahyu yang diberikan ke pemimpin.

Kapolri berharap lakon ‘Wahyu Cokroningrat' dapat mengilhami dan jadi keinginan kita jika seorang pemimpin diharap memahami dan dengar apakah yang menjadi suara masyarakat. Sehingga ia dapat memimpin secara baik ke arah Indonesia yang lebih baik.

Baca Juga: Anti Boring-Boring Club, Berikut 5 Hal Menarik untuk Dibicarakan Dengan Gebetan Kamu

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Sumber: ntmcpolri.info

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X