Polisi Tangkap Onadio Leonardo Terkait Kasus Narkoba, Tiga Orang Diamankan

bisnisbandung.com - Polda Metro Jaya membenarkan penangkapan artis sekaligus musisi Onadio Leonardo terkait kasus penyalahgunaan narkoba.

Penangkapan dilakukan oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat di kawasan Trivesta West Rempoa, Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Dalam operasi tersebut, polisi mengamankan tiga orang di dua lokasi berbeda. Lokasi pertama berada di wilayah Sunter, Tanjung Priok, sementara lokasi kedua di kawasan Ciputat Timur, tempat Onadio Leonardo ditangkap.

Baca Juga: Reaksi Rocky Gerung Soal Presiden Prabowo Akui Dongkol Menonton Podcast dengan Konten Kritis

“Benar, saudara LA alias OL (Onadio Leonardo kerap dikenal dengan nama Onad) telah diamankan oleh rekan-rekan kami dari Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat,” terang Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Pol Ade Ary Syam Indradi, dilansir dari youtube official iNews.

Dari hasil penggeledahan, aparat menemukan sejumlah barang bukti, termasuk satu lembar papir, satu plastik klip kecil berisi sisa batang ganja, satu boks kecil, serta tiga unit telepon genggam.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, barang bukti ekstasi diduga sudah habis digunakan sebelum dilakukan penangkapan.

Baca Juga: Bitcoin Anjlok di Tengah Kekhawatiran Gelembung AI yang Guncang Pasar Saham

Pihak kepolisian menegaskan bahwa kasus ini masih dalam tahap pengembangan untuk menelusuri jaringan dan kemungkinan pelaku lain yang terlibat.

Polres Metro Jakarta Barat bersama Polda Metro Jaya berkomitmen untuk menindak tegas setiap bentuk penyalahgunaan narkoba di wilayah hukumnya.

Penangkapan di Sunter dilakukan pada Rabu, 29 Oktober 2025, sekitar pukul 19.00 WIB. Setelah itu, penyidik bergerak ke Ciputat Timur dan mengamankan Onadio Leonardo bersama dua orang lainnya.

Polisi masih mendalami hubungan antara para terduga dan peran masing-masing dalam kasus ini.

Baca Juga: Heboh! Ribuan Warga Ramai-Ramai Mundur dari Daftar Penerima Bansos, Gara-Gara Stiker “Keluarga Miskin”

Polda Metro Jaya kembali mengimbau masyarakat untuk tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, baik sebagai pengguna, pengedar, maupun produsen.