Rupiah Tersungkur! Awalil Rizky: Asing Kabur, Stabilitas Masih Jadi PR Berat

photo author
- Rabu, 24 September 2025 | 16:00 WIB
Rupiah Ambruk! Awalil: Risiko Indonesia Makin Dirasakan Investor (dok pexels anna nekrashevich )
Rupiah Ambruk! Awalil: Risiko Indonesia Makin Dirasakan Investor (dok pexels anna nekrashevich )


Bisnisbandung.com - Ekonom Awalil Rizky menyoroti perkembangan stabilitas nilai tukar rupiah sepanjang pekan ketiga September 2025.

Berdasarkan rilis resmi Bank Indonesia (BI) rupiah mengalami pelemahan cukup signifikan disertai dengan keluarnya modal asing dari pasar keuangan domestik.

Dalam rilis BI yang diterbitkan Jumat (19/9/2025) rupiah ditutup di level Rp16.500 per dolar AS pada Kamis, 18 September 2025.

Baca Juga: Mimpi di Balik Gerobak

Namun sehari setelahnya rupiah kembali melemah ke level Rp16.650 per dolar AS.

"Selama sepekan ini rupiah memang terus melemah. Bahkan ketika dolar AS relatif lemah terhadap sejumlah mata uang dunia, rupiah justru termasuk yang pelemahannya paling dalam," kata Awalil, dikutip dari youtubenya.

Selain kurs rupiah, yield Surat Berharga Negara (SBN) tenor 10 tahun juga tercatat naik tipis menjadi 6,29%.

Sementara indeks dolar (DXY) sempat melemah ke level 97,35 sebelum kembali naik tipis ke 97,7.

Baca Juga: Ekspor Logam Dorong Kinerja, Neraca Perdagangan RI Catat Lompatan Signifikan

Awalil menegaskan pelemahan rupiah tak bisa hanya dikaitkan dengan faktor domestik, termasuk pergantian Menteri Keuangan yang belakangan ramai diperbincangkan.

"Faktornya lebih dominan dari pergerakan global. Namun yang jelas, data menunjukkan asing jual bersih (net sell) hingga Rp8,12 triliun hanya dalam sepekan," ujarnya.

Data BI mencatat pada periode 15–18 September 2025 investor nonresiden melakukan penjualan bersih Rp8,12 triliun.

Rinciannya Rp5,49 triliun keluar dari pasar SBN dan Rp2,79 triliun dari sekuritas rupiah BI.

Meski ada pembelian tipis Rp0,16 triliun di pasar saham secara total modal asing tetap keluar.

Baca Juga: Indonesia Berpeluang Catat Pertumbuhan Lebih Cepat di Sisa 2025, Ini Kata Menkeu Purbaya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X