Prabowo Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil: Terorisme dan Kerusuhan Ancaman Nyata

bisnisbandung.com - Presiden Prabowo menegaskan bahwa TNI akan tetap terlibat dalam pengamanan sipil untuk menghadapi ancaman nyata seperti terorisme, kerusuhan, dan pembakaran yang dapat membahayakan masyarakat.

Ia menekankan bahwa tugas TNI adalah melindungi rakyat dari berbagai ancaman, sekaligus memastikan ketertiban publik tetap terjaga.

“Kalau tarik TNI dari pengamanan sipil, ya saudara-saudara yang menilai apa ini masuk akal atau tidak. Ya, tugasnya TNI adalah menjaga rakyat, masyarakat dari ancaman mana pun,” tegasnya dilansir dari youtube Narasi.

Baca Juga: Usman Hamid Sebut Tidak Ada Ruang Hukum untuk Pidanakan Pendapat Ferry Irwandi

“Jadi terorisme itu ancaman. Membakar-bakar itu ancaman. Membuat kerusuhan itu ancaman kepada rakyat. Masa tarik TNI dari pengamanan sipil,” sambungnya.

Dalam konteks demonstrasi, Prabowo menegaskan hak berkumpul dan menyampaikan pendapat dijamin undang-undang, asalkan dilakukan secara damai dan sesuai aturan.

Aparat di lapangan diminta bertindak proporsional, dan setiap pelanggaran SOP oleh petugas akan ditindak tegas, termasuk melalui investigasi dan pemecatan bila diperlukan.

Presiden juga menyoroti pentingnya penguatan lapangan kerja dan jaringan pengaman sosial untuk kelompok masyarakat yang paling rentan, sebagai upaya mencegah konflik sosial dan memastikan kesejahteraan masyarakat tetap terjaga.

Baca Juga: Kontroversi Pemidanaan Ferry Irwandi, Soleman Ponto Nilai Ada Framing terhadap Militer

Selain aspek keamanan, Prabowo menekankan komitmen pemerintah dalam memberantas korupsi, menjaga efisiensi anggaran, dan melindungi uang rakyat.

Langkah ini diharapkan meningkatkan kepercayaan publik dan memastikan sumber daya negara digunakan secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat.

Dengan fokus pada keamanan, keadilan sosial, dan perlindungan aset negara, Presiden Prabowo menegaskan strategi pemerintah dalam menjaga stabilitas nasional serta menghadapi ancaman nyata bagi masyarakat.***

Baca Juga: Blunder Purbaya! Rocky Gerung Kritik Keras Menteri Keuangan Baru