Ia menilai tanpa langkah itu defisit jasa akan terus membebani cadangan devisa.
"Kalau kita ingin memperbaiki jasa transportasi, industri perkapalan harus diperkuat. Produksi kapal perawatannya sampai pelabuhan internasional kita perlu dibenahi. Ini peluang sekaligus tantangan," tegasnya.
Awalil menilai meski kondisi defisit ini mengkhawatirkan masih ada peluang memperbaiki neraca jasa Indonesia jika sektor industri strategis seperti maritim, keuangan, dan teknologi bisa dikembangkan dengan serius.***
Artikel Terkait
Gubernur Dedi Mulyadi Angkat Bicara soal Pendemo yang Lemparankan Sampah ke DPRD Jabar
Pesan Gubernur Dedi Mulyadi untuk Kontraktor: Jangan Akali Material, Bangunan Harus Awet
Rp 2,5 Miliar untuk Bojong Kalaler, Gubernur Dedi Mulyadi Tegaskan Rumah Kumuh Harus Hilang
Uya Kuya Bertemu Pelaku Penjarah Rumahnya, Pilih Maaf & Cabut Laporan Polisi
Fenomena 17+8 Jadi Sorotan, Adi Prayitno: Suara Publik Kini Lebih Keras di Medsos
Mahasiswa Terbelah! Ikrar Nusa Bhakti Ungkap Politik Uang di Tubuh BEM