Pengamat Bongkar Cara Anies ‘Nyalakan’ Stamina Politik Meski Sudah Lengser!

Bisnisbandung.com - Pengamat politik Adi Prayitno menilai kehadiran Anies Baswedan dalam Rapimnas Ormas Gerakan Rakyat bukan sekadar kegiatan seremonial.

Menurutnya Anies tengah merawat eksistensinya di panggung politik nasional.

Sekaligus Anies mengukuhkan diri sebagai tokoh oposisi yang konsisten mengkritisi kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Saat Rasa Malas Melanda, Apa Yang Harus Dilakukan?

"Walaupun Anies bukan pejabat publik, bukan gubernur, dan tak memegang jabatan apapun saat ini tapi setiap pernyataannya selalu jadi perhatian publik," ujar Adi dalam youtubenya.

Adi menyebut Anies memanfaatkan momen politik tersebut untuk menjaga stamina elektoralnya jelang kontestasi Pemilu 2029.

Ormas Gerakan Rakyat sendiri disebut sebagai rumah besar Anies tempat para relawannya dulu bernaung saat Pilkada DKI maupun Pilpres 2024.

"Gesturnya saat berpidato sangat nyaman. Candaan, pantun, hingga gaya penyampaiannya menunjukkan bahwa Anies berada di 'rumah' sendiri," katanya.

Baca Juga: Mengenal Lontar Merapi Merbabu, Karya Sastra Dari Jawa

Lebih jauh Adi menilai kritik Anies terhadap absennya Indonesia di forum-forum internasional sebagai upaya menegaskan diferensiasinya dari pemerintahan sebelumnya.

Adi menyebut kritik itu kemungkinan ditujukan ke era Presiden Jokowi bukan Prabowo.

"Prabowo justru aktif hadir dalam banyak forum internasional. Jadi kritik Anies tampaknya menyasar periode sebelumnya, ketika Indonesia disebut jarang tampil di PBB dan forum global lainnya," ujarnya.

Meski ada yang menilai Anies belum move on, Adi justru melihatnya sebagai bagian dari positioning politik yang wajar.

"Anies sedang menyiapkan jalan untuk tetap relevan. Kritik adalah cara dia menunjukkan dirinya masih punya visi perubahan. Dan ormas seperti Gerakan Rakyat menyediakan panggung itu," tegasnya.

Baca Juga: Kuasa Hukum Tokoh Media Senior Minta Perkara Pemalsuan Dokumen Jual Beli Tanah Mendapat Perhatian Khusus