Temuan lain menunjukkan bahwa produk beras premium dan medium di pasar tidak sesuai dengan klasifikasi mutu yang telah ditetapkan. Persentase ketidaksesuaian mutu bahkan mencapai 88%, dengan pelanggaran terhadap HET antara 95% hingga 98% dari sampel yang diuji.
Selain itu, ada kasus di mana berat kemasan tidak sesuai, misalnya label 5 kg namun isi hanya sekitar 4 kg.
Amran menegaskan bahwa langkah verifikasi dilakukan secara cermat dengan melibatkan laboratorium dan tim ahli untuk memastikan data yang diperoleh valid dan tidak keliru.
Pemerintah berkomitmen untuk menindaklanjuti temuan ini dengan langkah korektif, demi menjaga stabilitas harga dan perlindungan konsumen.***
Baca Juga: Ramai Perihal Sosok Zohran Mamdani, Jadi Harapan Baru New York di Tengah Gejolak Trump
Artikel Terkait
Tanggapi Video Viral, Mentan Amran Sulaiman Janji Selesaikan Krisis Pupuk di Seluruh Indonesia
Mentan Amran Sulaiman Tawarkan Gaji Rp 10 Juta Bagi Milenial yang Mau Jadi Petani
Tega! Minyakita Dijual Lebih Mahal tapi Isinya Malah Berkurang, Mentan Amran: Segera Proses!
Mentan Andi Amran Bongkar Praktik Mafia Beras, Sempat Ditegur Wakil Presiden
Mentan Amran Sering Kunjungan Pakai Pesawat Pribadi, Ini Alasan dan Sumber Uangnya
Petani NTT Dapat Bantuan! Gibran Serahkan Alat Pertanian demi Swasembada Pangan