Adi juga menyoroti penekanan Prabowo bahwa Pancasila jangan hanya dijadikan slogan kosong.
Menurutnya nilai-nilai Pancasila harus diwujudkan dalam tindakan nyata oleh seluruh elemen elite bangsa.
"Kalau ada pejabat yang korupsi jelas dia melawan Pancasila. Karena nilai-nilai Pancasila mengajarkan keadilan, kesejahteraan, dan pengabdian pada rakyat, bukan memperkaya diri sendiri," tegas Adi.
Ia menyebut bahwa Hari Lahir Pancasila harus jadi momen refleksi nasional bukan sekadar seremoni tahunan.
Terakhir Adi menekankan bahwa jika hukum benar-benar ditegakkan tanpa pandang bulu, Indonesia akan menjadi bangsa besar.
“Kalau hukum tegak atas semua golongan, tanpa lihat suku, agama, dan partai maka kita akan jadi negara kuat. Supremasi hukum adalah kunci,” ujarnya.
Adi menutup pernyataannya dengan menyerukan pentingnya semangat baru dalam pemerintahan.
"Saatnya bangsa ini menjadi bangsa yang bersih. Saatnya bangsa ini tak memberi ampun kepada pelaku korupsi dan penyeleweng negara. Kalau tidak sekarang, kapan lagi?" pungkas Adi.***
Artikel Terkait
2025 Jadi Tahun Kejayaan China, Helmy Yahya Bongkar Strategi Made in China 2025
Kabar Baik! Menteri Keuangan Sri Mulyani Pastikan Gaji ke-13 Cair Juni 2025, Anggaran Rp49,3 Triliun!
Bahasa Tubuh Gibran Jadi Sorotan, Rocky Gerung: Mulai Oleng di Tengah Prabowo dan Megawati
Usai Lama Tak Bertemu, Prabowo dan Megawati Bercanda Mesra di Hari Lahir Pancasila
Pengamat Sebut Penanganan Kasus Ijazah Jokowi Lambat, Risiko bagi Program Pro-Rakyat Prabowo
Jaga Momentum Ekonomi, Sri Mulyani Beberkan Paket Stimulus Buat Juni-Juli