Ponto menekankan bahwa kebiasaan yang sudah terbentuk bertahun-tahun ini membuat prosedur pengamanan tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Walau secara resmi mungkin sudah ada standar operasional yang berlaku, implementasinya di lapangan lemah karena faktor kemanusiaan dan relasi sosial antara prajurit dan warga sekitar.
“Tentunya mereka ini ingin mengamankan, “Jangan dekat-dekat dulu, kita duluan.” Tapi masyarakat sudah datang, dan mereka juga akhirnya jadi korban,” jelasnya.***
Baca Juga: Prihatin dengan Perkembangan Dunia, SBY Sebut Perang Dagang Mengancam Kehidupan Bangsa
Artikel Terkait
Heboh Penangkapan Mahasiswi ITB Pembuat Meme Prabowo-Jokowi, Ini Reaksi Rocky Gerung
AHY Mulai Diunggulkan Prabowo, Gibran Terpinggirkan? Analisis Rinny Budoyo
Pemusnahan Amunisi di Garut Jadi Tragedi, Dedi Mulyadi Berdoa untuk Korban
Pemusnahan Amunisi TNI AD Berakhir Tragis, 13 Korban Jiwa Terjadi di Garut
Kasus Meme Mahasiswi ITB, Rocky Gerung Sebut Perubahan Paradigma di Pemerintahan Prabowo
Meme Prabowo-Jokowi, Pengamat Politik Tegaskan: Ini Satir Bukan Tindakan Kriminal