Bisnisbandung.com - Hasan Nasbi resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Presiden.
Keputusan itu langsung disambut Presiden terpilih Prabowo Subianto dengan menunjuk Menteri Sekretaris Negara Prasetyo sebagai juru bicara baru.
Rocky Gerung pengamat politik menjelaskan sosok Prasetyo dikenal publik sebagai orang dekat Prabowo.
Baca Juga: Roy Mandey Singgung Diskon Listrik Cuma 2 Bulan, Apa Artinya untuk UMKM?
Rocky menilai pergantian ini bukan sekadar urusan teknis komunikasi tapi lebih dalam soal ideologi, psikologi, dan gestur presiden yang harus dipahami betul oleh juru bicara.
"Enggak cukup hanya ngerti komunikasi. Seorang jubir itu harus bisa membaca watak, bahasa tubuh, bahkan cara berpikir Presiden," kata Rocky dalam YouTubenya.
Rocky menyentil kinerja Nasbi yang selama ini dianggap tidak mampu menerjemahkan pikiran Prabowo ke publik.
Bahkan ia menyebut komunikasi publik istana lebih seperti departemen public relation biasa bukan suara resmi presiden.
“Selama ini komunikasi istana itu seperti PR, bukan opini publik. Padahal jubir itu bukan promotor Presiden tapi harus bisa menyampaikan esensi pikiran Presiden," ujarnya.
Baca Juga: Daya Jual Terkena Anomali Ketua AGRA Ungkap Mirisnya Kondisi Pasar Saat Ini
Ia juga menyinggung kabar bahwa Hasan Nasbi merupakan "titipan" dari Presiden sebelumnya Joko Widodo.
Menurut Rocky banyak pihak mencurigai bahwa Nasbi memang bagian dari orbit politik Jokowi yang masih bercokol di lingkaran istana.
"Ya publik mulai baca bahwa Prabowo masih dikelilingi orang-orang Jokowi. Maka wajar kalau satu per satu mulai disingkirkan," tegasnya.
Rocky menyebut langkah Prabowo mengganti Nasbi sebagai sinyal kuat bahwa ia ingin memurnikan kekuasaannya dari pengaruh lama.
Baca Juga: Negeri Ini Penuh dengan Ormas-Ormas, Alifurrahman Sebut Ini Alarm Darurat Bangsa
Artikel Terkait
DPRD Jawa Barat Gerah! Ono Surono Sentil Gubernur Dedi Mulyadi Soal Dana Hibah Pesantren
Disiplin Ala Militer! Dedi Mulyadi Godok 40 Pelajar di Barak Armed Purwakarta
Mengejutkan! 196 Mobil Dinas Tak Terdeteksi, Pemkab Indramayu Rugi Belasan Miliar
Panglima TNI Angkat Suara soal Siswa Bandel Masuk Barak: Negara Maju Aja Wajib Militer!
Pasar Caringin Bau Sampah Menyengat, Dedi Mulyadi: Bisa Hidup di Tempat Kayak Gini?
May Day, Prabowo Umumkan Rencana Hapus Outsourcing Tapi Tetap Jaga Investor