Ketidakhadiran kriteria teknis yang jelas juga dianggap menghambat transparansi dan efektivitas program.
Kritik ini muncul sebagai pengingat bahwa program besar seperti Sekolah Rakyat tidak cukup hanya dengan narasi keberpihakan pada rakyat, tetapi harus didukung oleh perencanaan yang matang, data yang akurat, serta pengawasan anggaran yang ketat.
Agus mengingatkan agar pemerintah tidak mengulangi pola kebijakan sebelumnya yang dinilai tidak efisien akibat lemahnya perencanaan awal.***
Baca Juga: Konsolidasi Jokowisme, Silaturahmi Politik Para Menteri Isyaratkan Pengaruh Jokowi Belum Selesai
Artikel Terkait
Matahari Kembar di Kabinet Prabowo, Sobary Soroti Politik Gembel!
Hasan Nasbi Digeser, Strategi Halus Prabowo ‘Menyingkirkan’ Warisan Jokowi?
Fokus Tampung Anak dari Keluarga Miskin, Sekolah Rakyat Siap Dimulai Tahun Ajaran Baru 2025/2026
Gerindra Klarifikasi: Silaturahmi Menteri ke Jokowi Tak Ganggu Pemerintahan Prabowo
Reshuffle Mendesak! Pengamat: Banyak Menteri Tak Mengerti Ideologi Prabowo
Ada Seleksi Tes Potensi Akademik, Sekolah Rakyat Jadi Solusi Memutus Rantai Kemiskinan?