Tak hanya itu Ade Armando juga menyindir narasi-narasi yang dibangun oleh loyalis PDIP.
Ade Armando menyebut narasi seperti itu hanyalah bagian dari “mimpi” para pendukung PDIP yang membayangkan Bu Mega sebagai penyelamat demokrasi padahal kenyataannya sudah tidak lagi relevan dalam percaturan kekuasaan saat ini.
“Mereka merancang mimpi, mempercayai mimpi, menyebarkan mimpi, dan akhirnya hidup dalam mimpi yang jauh dari kenyataan,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Ekonomi Memburuk Rakyat Makin Frustrasi, Pengamat politik: Wapres Cuma Pantau CCTV
Maju Terluka, Mundur Hancur! Amien Rais: Jokowi Di Ujung Tanduk
Menteri Prabowo Masih Anggap Jokowi Bos? Pengamat Politik UIN Syarif Hidayatullah: Matahari Kembar Itu Nyata!
Mantan Ketua MPR Desak Jokowi Tunjukkan Ijazah Asli, Singgung Ancaman Penjara 6 Tahun
Ketua KPK Jadi Pengawas Danantara, Pengamat Menilai Pembusukan KPK Berlanjut!
Menteri Bahlil Naik Jet Pribadi Saat Rakyat Susah, Pengamat Di Mana Empatinya?