Kesiapan Jakarta dalam menyambut para pendatang juga menjadi perhatian. Tantan menjelaskan bahwa setiap daerah, termasuk Jakarta, memiliki titik keseimbangan dalam hal peluang kerja.
Meskipun jumlah pendatang yang datang lebih besar dari peluang kerja yang tersedia, ada pula yang meninggalkan Jakarta setelah beberapa waktu.
Dengan demikian, Jakarta akan selalu menemukan titik imbang, di mana setiap orang yang datang memiliki peluang untuk menemukan pekerjaan.***
Baca Juga: Iming-iming Gaji Besar, WNI Diminta Menteri Karding Tak Berangkat ke Myanmar, Kamboja, dan Thailand
Artikel Terkait
Menteri Luar Negeri RI Sampaikan Tindakan Kemenlu Terkait Konflik Iran Dan Israel Hingga Perlindungan Terhadap WNI
Phenomena Mengejutkan: Jokowi Ungkap 1 Juta WNI Berobat ke Luar Negeri, Rp 180 T Menghilang!
Hidup di Jakarta Berat! Cak Imin Minta Pendatang Pikir Dua Kali
Iming-iming Gaji Besar, WNI Diminta Menteri Karding Tak Berangkat ke Myanmar, Kamboja, dan Thailand
Lebaran Kritik Tak Berhenti, Rocky Gerung Ucapkan Maaf ke Prabowo dan Jokowi
Bahaya di Lingkaran Kekuasaan? Rocky Gerung Sebut ‘Koloni Kelima’ Ancam Prabowo