Ia menilai bahwa ketiga komisi tersebut perlu diperkuat agar memiliki kewenangan lebih besar dalam menindak penyimpangan yang terjadi di ranah hukum.
Di sisi lain, keterlibatan publik dan netizen dalam mengawal kasus ini dinilai penting untuk memastikan transparansi dan keadilan tetap terjaga.
“Netizen jangan kalah suara dengan buzzer-buzzer yang selalu berusaha membelokkan dan memanipulasi kebenaran dan fakta,” pungkas Henri Subiakto.***
Baca Juga: Koruptor Masih Pesta Pora! Saor Siagian: Perlakukan Koruptor itu Sebagai Extraordinary Crime
Artikel Terkait
Korupsi 110 Triliun per Orang, Untuk Apa? Ray Rangkuti Curiga Ada Aliran Dana Demi Kepentingan Politik
Ahok Buka Suara Dugaan Korupsi Pertamina, Adi Prayitno: Fokus ke Kasus Bukan Orangnya!
Tak Berani Sentuh Dalang Korupsi Pertamina? Henri Subiakto Sentil Presiden & Jaksa Agung
Jhon Sitorus Pertanyakan Independensi Kejagung dalam Kasus Korupsi Pertamina
PHK Massal, Korupsi Merajalela, Adi Prayitno: Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Korupsi Besar-Besaran di Pertamina, Amien Rais Ungkap Kebobrokan Era Jokowi