Gerakan Rakyat Sebagai Kendaraan Politik Anies? Adi Prayitno: Ancang-Ancang Menuju Pilpres 2029

bisnisbandung.com - Pengamat politik Adi Prayitno menyoroti kehadiran Anies Baswedan dalam deklarasi organisasi masyarakat (ormas) Gerakan Rakyat.

 Menurutnya, langkah ini bukan sekadar gerakan sosial, melainkan bagian dari strategi politik yang lebih besar dalam menyusun fondasi menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029.

Adi Prayitno menilai bahwa Gerakan Rakyat memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh, bahkan bertransformasi menjadi partai politik di masa depan.

Baca Juga: Konstitusi Dihitamkan? Feri Amsari: Negara Takut pada Lagu dan Lukisan

“Kehadiran Anies Baswedan dalam pembentukan ormas Gerakan Rakyat. Publik membicarakan itu sebagai upaya Anies ancang-ancang alias sedang siap-siap untuk menuju Pilpres 2029,” ungkapnya dilansir dari youtube Adi Prayitno Official.

Ia mencermati bahwa ormas ini diinisiasi oleh para relawan dan pendukung Anies sejak Pilkada DKI Jakarta hingga Pilpres 2024.

Hal ini memperkuat dugaan publik bahwa Anies tengah membangun basis politiknya secara bertahap.

Baca Juga: UNISBA Menggelar Acara Pengukuhan dan Orasi Ilmiah Jabatan Guru Besar

Selain itu, Adi juga menyoroti peran penting Syahrin Hamid dalam Gerakan Rakyat. Sebagai figur yang telah lama berada di lingkaran Anies, Syahrin disebut memiliki pengaruh besar dalam arah pergerakan organisasi ini.

Hubungan erat antara Anies dan Syahrin semakin memperkuat spekulasi bahwa Gerakan Rakyat bisa menjadi kendaraan politik yang akan digunakan Anies dalam kontestasi mendatang.

Meskipun Anies maupun pengurus Gerakan Rakyat membantah adanya agenda politik dalam pembentukan ormas ini, Adi melihat bahwa gestur politik Anies tetap mencerminkan upaya membangun eksistensi di kancah nasional.

Baca Juga: Awal Puasa di Indonesia Tak Sama dengan Malaysia & Brunei? Ini Kata Menteri Agama Nasaruddin

“Jadi, dua fakta politik ini sebenarnya mengonfirmasi bahwa kehadiran Anies Baswedan dalam pembentukan ormas Gerakan Rakyat itu dinilai sebagai langkah menyusun batu-bata politik, persiapan Anies menuju pertarungan politik di 4,5 tahun yang akan datang,” jelasnya.

Ia membandingkan Gerakan Rakyat dengan NasDem, yang pada awalnya juga berawal dari sebuah ormas sebelum akhirnya bertransformasi menjadi partai politik.