PDIP di Persimpangan? Retret, Hasto, dan Megawati, Analisis Rinny Budoyo

bisnisbandung.com - PDIP saat ini berada di persimpangan politik yang krusial, dengan berbagai tantangan yang harus dihadapi setelah mantap menjadi partai oposisi.

Analisis dari pegiat media sosial, Rinny Budoyo, menyoroti keputusan Megawati Soekarnoputri terkait penundaan keterlibatan para kepala daerah PDIP dalam program retret yang diinisiasi oleh pemerintahan Prabowo Subianto.

Keputusan ini dianggap sebagai strategi Megawati untuk mengukur tingkat soliditas internal PDIP menjelang kongres mendatang.

Baca Juga: Bangunan Madrasah Roboh di Cisewu Garut, Begini Respons Cepat Gubernur Dedi Mulyadi!

“Ini jadi kesempatan bagi Ibu Mega untuk menilai siapa saja kader, siapa saja kepala daerah kader PDIP yang masih sejalan dengannya, dan siapa saja yang sudah masuk angin. Siapa saja yang cenderung bersikap kompromistis, pragmatis, dan oportunis,” terangnya dari youtube 2045 TV.

Hal ini menjadi momen penting untuk melihat loyalitas para kader dan kepala daerah terhadap kepemimpinan Megawati serta menentukan siapa yang tetap setia pada garis perjuangan partai dan siapa yang mulai bersikap kompromistis.

Di sisi lain, retret yang dirancang sebagai pembinaan moral bagi para pejabat publik juga menuai pertanyaan.

Baca Juga: Siswa SMA di Jawa Barat Wajib Ikut Wajib Militer? Ini Penjelasan Dedi Mulyadi

Tidak ada jaminan bahwa mereka yang mengikuti program ini tidak akan terjerat kasus korupsi di kemudian hari.

 Oleh karena itu, efektivitas retret sebagai alat pembentukan integritas pejabat masih menjadi perdebatan.

Selain itu,  penahanan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, turut menambah dinamika politik internal partai.

 Megawati menunjukkan sikap keras terhadap peristiwa ini, menegaskan bahwa ini bukan hanya persoalan individu, melainkan serangan terhadap partai secara keseluruhan.

Baca Juga: Prabowo Kembali Bela Jokowi Soal Cawe-Cawe, Rocky Gerung: Ada Apa Ini?

“Kita paham upaya-upaya untuk menghancurkan PDI Perjuangan masih tetap kuat. Makanya, kita bisa paham mengapa respons Ibu Mega terhadap penahanan Mas Hasto begitu keras,” tegas Rinny Budoyo.