Hati-hati Jokowi Jangan Sakiti Megawati, Denny Siregar: Pesan Tegas Sultan Yogyakarta

photo author
- Jumat, 17 Januari 2025 | 15:30 WIB
Pengamat politik Denny Siregar (dok youtube 2045 TV)
Pengamat politik Denny Siregar (dok youtube 2045 TV)


Bisnisbandung.com - Situasi politik di Indonesia kian memanas, Hubungan antara Jokowi dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kembali menjadi sorotan terutama setelah berbagai manuver politik yang terjadi pasca Pemilu 2024.

Pengamat politik Denny Siregar melalui youtube 2045TV mengungkapkan pandangannya tentang dinamika ini sekaligus memberikan peringatan keras kepada Jokowi agar tidak menyakiti Megawati.

Menurut Denny Siregar hubungan Jokowi dan PDIP mulai retak sejak isu masa jabatan tiga periode mencuat.

Baca Juga: Siapa Sangka! Pedagang Baso Tahu di Kabupaten Bandung Berhasil dengan Gunakan Strategi Ini

Megawati dengan tegas menolak wacana tersebut yang akhirnya memicu serangkaian serangan terhadap partai berlambang banteng moncong putih itu.

Jokowi yang dulunya merupakan kader PDIP dianggap oleh Denny Siregar telah "membelot" dan mencoba merongrong kekuatan partai yang pernah mendukungnya.

“Serangan terhadap PDIP itu makin gencar setelah Megawati menolak ide tiga periode. Bahkan sejumlah kader PDIP seperti Hasto Kristiyanto mulai diincar melalui kasus hukum,” ungkap Denny Siregar.

Meski begitu Denny Siregar menyoroti bahwa militansi kader PDIP tetap solid berkat kepemimpinan Megawati yang masih mampu merekatkan simpul-simpul partai.

Baca Juga: Rudi S Kamri Ungkap Prihatin dengan Para Pendukung Jokowi yang Buta Nurani

Denny Siregar menggambarkan Megawati sebagai seorang "ratu catur" dalam dunia politik Indonesia.

Ia memuji strategi Megawati yang tetap tenang meski partainya terus dihantam dari berbagai arah.

“Megawati ini sebenarnya sudah ingin pensiun dari politik tapi ancaman terhadap partainya memaksanya keluar kandang. Dia tahu kapan harus menyerang dan kapan harus bertahan,” kata Denny Siregar.

Menurut Denny Siregar hanya Megawati yang mampu menjaga soliditas partai di tengah badai politik.

Salah satu strategi politik khas Megawati yang kembali mencuri perhatian adalah "nasi goreng diplomasi".

Baca Juga: Pejabat Kemnhub Bongkar Korupsi Jokowi, Rocky Gerung: Fakta-Fakta Akhirnya akan Terungkap

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X