Bisnisbandung.com - Keputusan Indonesia untuk bergabung dengan BRICS menuai berbagai pandangan.
Pengamat politik Rocky Gerung mengkritisi langkah ini dan menyoroti konsekuensi ideologis serta ekonominya.
Dalam youtubenya, Rocky Gerung mengingatkan bahwa ini bukan sekadar keputusan biasa melainkan langkah strategis yang berdampak global.
Baca Juga: Rocky Gerung: Pencitraan Jokowi Jatuh Tersungkur, Pemujaan Selalu Ada Batasnya
BRICS yang digawangi oleh China, Brasil, India, Rusia, dan Afrika Selatan, dianggap sebagai tandingan blok Barat seperti G7.
Bergabungnya Indonesia menambah dimensi baru dalam dinamika geopolitik.
Menurut Rocky Gerung ini bukan hanya soal ekonomi tetapi juga pertarungan ideologi antara kapitalisme Barat dan pendekatan sosialistis yang diusung sebagian anggota BRICS.
"Secara ideologis BRICS ini menjadi simbol perlawanan terhadap dominasi Barat. Namun apakah Indonesia siap memainkan peran besar di tengah ketegangan ini?" ujar Rocky Gerung.
Rocky menyebut keputusan ini sebagai momen historis tetapi mengingatkan bahwa implikasinya sangat kompleks.
Baca Juga: Pemerintahan Prabowo Mengkhawatirkan, Eep Saefulloh: Indeks Peberantasan Korupsi Menurun
"Apakah Indonesia bergabung untuk memperjuangkan keadilan sosial atau hanya sekadar mengikuti arus?" katanya.
Menurutnya BRICS memiliki tantangan internal seperti disparitas ekonomi dan pengaruh oligarki di negara-negara anggotanya termasuk Indonesia.
Rocky Gerung juga mempertanyakan apakah pemerintah mampu memanfaatkan peluang ini untuk memperjuangkan ideologi sosialisme yang relevan dengan cita-cita Bung Karno.
Salah satu isu utama yang diangkat adalah kedekatan BRICS dengan China.
Baca Juga: Connie Bakrie Bisa Dituntut, Ade Armando Meyakini Hasto Kristiyanto Bersalah di Kasus Harun Masiku
Artikel Terkait
Kiamat Politik Mulyono, Amien Rais Sebut Pengaruhnya Semakin Hilang
Mengapa Hasto Sangat Dipercaya Megawati? Ini Pandangan Josef Wenas
Dihujat Meski Tak Lagi Berkuasa, Adi Prayitno: Apa yang Salah dari Jokowi?
Jokowi Sudah Memasuki Tahap Pembusukan! Rocky Gerung Bahas Era Baru Politik
Warisan Beban Utang Jokowi, Said Didu: Indonesia Bisa Dikatakan 'Bangkrut'!
Effendi Simbolon Berbicara Tentang Hasto dan Megawati, Perspektif Baru dari Dalam PDIP