bisnisbandung.com - Silfester Matutina mengungkapkan di Podcast Cokro TV bahwa pemecatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari PDIP justru merupakan sebuah anugerah.
Ia memandang keputusan tersebut sebagai langkah yang membebaskan Jokowi dari tekanan dan beban sebagai "petugas partai."
Menurut Silfester, setelah resmi dipecat dari PDIP, Jokowi mendapat tawaran untuk bergabung di partai besar, namun beliau belum ingin masuk Partai manapun.
“Jadi waktu kemarin juga Pak Jokowi kalau bicara mengenai partai politik, beliau sih untuk, mungkin sampai kemarin juga masih belum mau berpartai, ya,” ungkapnya dilansir dari youtube Cokro TV.
Baca Juga: Agung Laksono Bantah Tudingan Jusuf Kalla, Semua Langkah Sesuai Aturan PMI
Silfester juga menyebut bahwa PDIP, partai yang sebelumnya menaungi Jokowi, telah kehilangan arah dan cenderung menunjukkan sikap arogan.
“Kan suka memfitnah, terus banyak kadernya juga yang korupsi, ya. Kan suka marah-marah dan banyak juga kadernya yang jadi bupati, dewan, juga enggak bisa kerja, gitu loh. Kita lihat kayak di Jawa Tengah kan, 10 tahun kadernya,” bebernya.
Ia menyoroti berbagai isu internal partai, termasuk dugaan korupsi yang melibatkan sejumlah kader serta kinerja yang dinilai kurang memuaskan, terutama di wilayah yang dulu basis PDIP seperti Jawa Tengah.
Baca Juga: Pelemahan KPK di Era Jokowi, Khoirul Umam: Jangan Biarkan Berlanjut!
Kondisi ini, dalam pandangan Silfester, menunjukkan bahwa partai tersebut perlu introspeksi diri di tengah tantangan politik yang semakin kompleks.
Silfester menilai bahwa pemecatan Jokowi justru menjadi keuntungan bagi mantan presidenke-7 tersebut.
Dengan lepasnya Jokowi dari struktur partai, ia tidak lagi terikat pada dinamika internal PDIP yang sering kali dianggap membebani.
Silfester Matutina melihat langkah ini memberikan kebebasan bagi Jokowi untuk bergerak lebih luas di panggung politik.
Baca Juga: BRI dan Holding Ultra Mikro Dorong Daya Saing UMKM Lewat Sertifikasi BPOM
Artikel Terkait
Analisis Pengaruh Jokowi di Pilkada , Selamat Ginting: Pahami Jokowi Harus dengan Logika Terbalik
Jokowi Sedang dalam Posisi di Bibir Jurang Politik, Selamat Ginting: Dia Mengincar Gerindra atau Golkar
Nusa Ikrar Bhakti: Jokowi Mengajarkan Anak Menantunya Berpolitik Secara Suka-Suka
Prabowo Rotasi 300 Perwira TNI, Rocky Gerung: Langkah Bersih-Bersih Jenderal Jokowi
Peninggalan Jokowi Rusak, Kurnia Ramadhana: Pemberantasan Korupsi di Ambang Kehancuran
Pelemahan KPK di Era Jokowi, Khoirul Umam: Jangan Biarkan Berlanjut!