Bisnisbandung.com - Gus Miftah Maulana pendakwah yang dikenal luas di Indonesia baru-baru ini memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama.
Keputusan Miftah Maulana ini diambil setelah gelombang kritik tajam dari masyarakat terkait insiden yang melibatkan seorang penjual es teh.
Menurut pengamat sosial Ade Armando kasus ini menjadi pelajaran penting.
Dalam insiden tersebut Miftah Maulana dianggap merendahkan penjual es teh dengan ucapan yang dinilai menghina.
Reaksi keras publik bermunculan termasuk petisi online yang telah mengumpulkan lebih dari 300 ribu tanda tangan.
Meski telah meminta maaf secara langsung kepada penjual es teh kemarahan masyarakat tetap sulit reda.
Dikutip dari youtube COKRO TV, Ade Armando menjelaskan "Miftah Maulana mungkin sudah sukses dan terkenal tapi tidak ada alasan untuk menghina rakyat kecil. Cara bercanda yang merendahkan seperti itu sama sekali tidak pantas."
Ia menambahkan bahwa insiden ini mencerminkan ketidakpekaan Miftah Maulana terhadap perasaan orang lain terutama ketika berada di ruang publik.
Baca Juga: Kecurangan di Pemilu Sejak Pilpres hingga Pilkada, Feri Amsari: Aktor Utamanya adalah Joko Widodo
"Bercanda di ruang privat mungkin bisa diterima tetapi ketika di depan umum ini sangat berisiko melukai perasaan orang," lanjut Ade Armando.
Kasus ini bukan pertama kalinya Miftah Maulana menuai kritik.
Ade Armando juga menyinggung beberapa insiden sebelumnya seperti video lama yang memperlihatkan Miftah Maulana menghina Yati Pesek seorang sinden dengan ucapan yang dianggap merendahkan.
Selain itu Miftah Maulana juga pernah melontarkan komentar pedas kepada seorang pedagang kopi saat pengajian di Magelang.
Baca Juga: Benarkah ‘Parcok’ Itu Ada? Adi Prayitno: Panggil mereka! Tunjukkan Bukti-Buktinya
Artikel Terkait
KTA Belum Dikembalikan, Jokowi Sebut PDIP Partai Perorangan
Feri Amsari Sebut Jokowi Aktor Kunci di Balik Dugaan Kecurangan Pilkada
Miftah Maulana Resmi Mundur Tinggalkan Posisi Utusan Khusus Presiden, Ini Alasannya
Gus Miftah Maulana Mundur Sebagai Utusan Khusus Presiden, Ade Armando: Kok Sampai Segitunya?
Gus Miftah Maulana Mundur Setelah Viral Olok-olok Pedagang Es Teh, Ini Respons Prabowo
PPN 12% Resmi Berlaku 2025, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco: Hanya untuk Barang Mewah!