Bisnisbandung.com - Presiden Prabowo Subianto mengumumkan bahwa pihaknya akan mengirimkan tim untuk mempelajari program makan bergizi yang sukses diterapkan di Brazil.
Langkah ini dilakukan untuk mewujudkan program makan bergizi gratis yang menjadi salah satu fokus pemerintahan Prabowo-Gibran.
Prabowo mengungkapkan hal tersebut saat memberi sambutan dalam acara Indonesia-Brazil Business Forum yang digelar di Copacabana Palace, Rio de Janeiro, Brazil.
Baca Juga: BRI Berbagi Strategi Mengelola Keuangan Bagi Generasi Muda
Menurutnya Indonesia perlu belajar dari keberhasilan Brazil yang telah sukses menjalankan program makan bergizi bagi rakyatnya.
Prabowo mengatakan pihaknya sudah menyiapkan tim yang akan berkoordinasi dengan Duta Besar Brazil untuk Indonesia guna mempelajari lebih dalam tentang program makan bergizi di negara tersebut.
Dikutip dari youtube kompas, Prabowo menjelaskan "Brazil memiliki program makan bergizi yang sudah terbukti berhasil. Kami akan mempelajari lebih lanjut untuk bisa mengimplementasikannya di Indonesia."
Dalam kesempatan tersebut Prabowo juga menekankan pentingnya ketahanan pangan bagi suatu negara.
Menurutnya sebuah negara tidak akan berarti jika tidak mampu memenuhi kebutuhan pangan rakyatnya.
"Tidak ada gunanya memiliki negara yang tidak mampu memberi makan rakyatnya sendiri," kata Prabowo.
Prabowo juga menegaskan bahwa ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas utama dalam strategi pemerintahanannya.
Dengan mempelajari program makan bergizi yang sudah berjalan di Brazil diharapkan Indonesia bisa mewujudkan program makan bergizi gratis untuk masyarakat khususnya bagi mereka yang kurang mampu.
"Negara harus bisa memberi makan rakyatnya dengan baik. Perekonomian kita harus dirancang untuk kesejahteraan rakyat bukan untuk memperkaya segelintir orang. Program ini akan menjadi bagian penting dari pemerintahan kami," tegasnya.
Baca Juga: Trailer Film ‘Mary’ dari Netflix: Kisah Kelahiran Yesus dari Perspektif Maria yang Menuai Kritik
Artikel Terkait
Bukan Baru, Sudah Ada Sejak 1988! Said Didu Bicara Lapor ke Wapres
Gibran Berani Turun Langsung, Irma Suryani: Jangan Salah Menilai!
Ancaman Asing di Sektor Kesehatan: Agung Sapta Adi Ungkap Risiko Tersembunyi
Responnya Negatif! Adi Prayitno Tantang Gibran Buktikan Efektivitas Lapor Wakil Presiden
Rocky Gerung Serukan Tindakan Presiden Prabowo Agar Tak Ada Konflik Sosial di PIK-2
Mahasiswa Indonesia Tertipu Program Kerja ke Luar Negeri, Prof. Hafid Abbas: Rektor Harus Bertanggung Jawab!