Prabowo Lawatan Gibran Batal Pegang Kendali RI, Hersubeno Arief: Pasti Banyak yang Lega

photo author
- Jumat, 8 November 2024 | 20:10 WIB
Hersubeno Arief (Tangkap layar youtube Hersubeno Point)
Hersubeno Arief (Tangkap layar youtube Hersubeno Point)

Bisnisbandung.com - Jurnalis Senior, Hersubeno Arief menyoroti perjalanan luar negeri Presiden Prabowo Subianto selama 17 hari dari 8 hingga 24 November 2024.

Dalam lawatan ini, Prabowo akan menghadiri berbagai pertemuan penting di China, Amerika Serikat, Inggris, serta menghadiri KTT APEC dan KTT G20.

Menurut Hersubeno Arief, kepergian Prabowo ini menimbulkan spekulasi publik terkait kepemimpinan sementara yang beralih ke Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

Banyak pihak, kata Hersubeno, awalnya khawatir akan pengalaman Gibran yang dinilai minim dalam birokrasi nasional karena baru menjabat sebagai wali kota sebelum menjadi wakil presiden.

Baca Juga: Jokowi akan Memberikan Arahan Terkait Pembagunan IKN, Hersubeno Arief: Apa Sebenarnya Posisinya?

Namun, arahan Presiden Prabowo di rapat kabinet sebelum keberangkatannya justru meredakan kekhawatiran tersebut.

Hersubeno mengungkapkan bahwa Prabowo memastikan kendali penuh pemerintahan tetap di tangannya selama lawatan.

 Para menteri dapat langsung berkomunikasi dengan Prabowo melalui Menko jika ada hal penting, yang membuat peran Gibran dalam pemerintahan tetap terbatas pada lingkup Wakil Presiden.

Baca Juga: Projo Bongkar Fitnah, Handoko Tegaskan Budi Arie Tak Terlibat Judi Online

“Pasti banyak yang lega mendengar pernyataan dari Pak Prabowo tadi, karena bagaimanapun juga banyak orang yang khawatir,” jelasnya dilansir dari youtube Hersubeno Point.

 Hersubeno melihat bahwa pengaturan ini memberikan rasa lega bagi mereka yang awalnya meragukan kesiapan Gibran untuk mengambil alih kepemimpinan sepenuhnya selama Prabowo berada di luar negeri.

Selain itu, Hersubeno juga menyoroti pandangan publik terkait pengalaman terbatas Gibran, terutama setelah insiden di acara Musabaqah Tilawatil Quran Korpri Nasional di Palangka Raya, di mana Gibran tidak memberikan pidato sesuai permintaan.

Baca Juga: Kemenangan Donald Trump, Rocky Gerung: Siap-siap Beban Hidup Makin Berat, Dolar Menguat, Rupiah Tertekan

Ia berpandangan bahwa pengalaman semacam ini membuat banyak pihak merasa lebih aman jika kendali utama pemerintahan tetap berada di tangan Prabowo dan para menteri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X