Bisnisbandung.com - Presiden Prabowo Subianto mengingatkan agar pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) tidak dilakukan secara terburu-buru.
Lembaga Danantara yang rencananya akan mengelola seluruh aset kekayaan negara ini menurut Prabowo harus dibentuk dengan proses yang hati-hati agar menghasilkan hasil yang optimal.
Pernyataan ini disampaikan oleh Prabowo saat memberikan pengarahan dalam rapat koordinasi nasional (rakornas) yang melibatkan pemerintah pusat dan daerah di Santul, Bogor, pada Kamis (7/11/2024).
Baca Juga: Pangkas Kantor, BRI Perluas Sharing Economy untuk Masyarakat Melalui AgenBRILink
Ia menekankan bahwa pembentukan Danantara harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian agar tidak menimbulkan masalah di masa depan.
"Prosesnya harus ditempuh dengan hati-hati dengan penuh kehati-hatian supaya hasilnya baik," ujar Prabowo yang dikutip dari youtube kompas.
Dalam penjelasannya Prabowo juga menggambarkan Danantara akan berfungsi seperti Temasek badan investasi global asal Singapura.
Sebagai super holding, Danantara nantinya akan mengkonsolidasikan seluruh aset negara mirip dengan fungsi yang dilakukan Temasek di Singapura.
Selain itu badan ini juga akan memiliki fungsi yang berbeda dengan Kementerian BUMN meskipun peran dan kewenangannya tetap harus diatur dalam undang-undang.
Baca Juga: Wisata Heritage, Potensi Wisata Yang Menjanjikan Dikembangkan Di Indonesia
Awalnya Badan Pengelola Investasi Danantara dijadwalkan untuk diresmikan pada 7 November 2024.
Namun peresmian ini harus ditunda karena Prabowo sedang menjalani kunjungan luar negeri.
Meski demikian, proses pembentukan Danantara terus berjalan, dengan harapan bahwa lembaga ini bisa segera beroperasi setelah seluruh persiapan selesai.
Baca Juga: Paramount Sajikan 7 Menit Pertama SMILE 2 dengan Syarat Unik: Harus Tersenyum!
Artikel Terkait
Edy Rahmayadi Angkat Bicara Soal Pelemparan Botol, Minta Pelaku Segera Ditangkap
Prabowo Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Siapkan Kunjungan ke Amerika Serikat
Edi Rahmayadi Dilempari Botol Usai Debat, Tim Hukum Lapor ke Polda Sumut
Jamin Ginting Sebut Tom Lembong Korban Tebang Pilih dalam Hukum
Kemenangan Donald Trump, Rocky Gerung: Siap-siap Beban Hidup Makin Berat, Dolar Menguat, Rupiah Tertekan
Isu Jokowi Gabung Golkar, Begini Tanggapan Sekjen Projo Handoko