Rocky Gerung juga menggarisbawahi bahwa prinsip pendidikan seharusnya mendorong partisipasi alami, bukan melalui mobilisasi massal yang diatur secara resmi.
Pendidikan di Indonesia, menurutnya, perlu memupuk kepercayaan diri dan pola pikir kritis sejak dini.
Maka anak-anak akan tumbuh menjadi generasi yang siap bersaing dan berdedikasi pada pengembangan potensi diri tanpa tekanan atau pengaruh dari budaya mengidolakan pejabat secara berlebihan.
Dalam pandangan Rocky Gerung , ide utama Prabowo sebenarnya adalah penyediaan makanan bergizi bagi anak-anak, bukan pengerahan massa untuk memuja pejabat.
“Tidak boleh ada sinyal sedikit pun bahwa anak-anak itu dikerahkan. Jadi, sekali lagi, biarkan Pak Prabowo mampir di sekolah untuk mengajar 15 menit, bukan anak-anak yang harus menunggu di jalan melambaikan tangan padanya. Itu pemikiran saya,” jelas Rocky Gerung.***
Baca Juga: Mengungkap Kecerdasan Prabowo, Mahfud MD: Beliau Tak Hanya Cerdas!
Artikel Terkait
Tantangan Prabowo Pimpin Kabinet Gemuk, Prof Hibnu Nugroho: Perlu Ada Penyamaan Persepsi
Adi Prayitno Menilai Prabowo Siapkan Kabinet Lewat 'Beauty Contest' Menteri dan Pelatihan Kelas Dunia
Jangan Berharap Berlebihan Pada Kabinet Merah Putih, Rudi S Kamri Kritik Perhitungan Prabowo
Rudi S. Kamri Soroti Kabinet Gemuk Prabowo Ungkap Nomenklatur yang Membingungkan dan Konsekuensinya
Partai Harus Tahu Diri, Ade Armando: Presiden Prabowo Jangan Ulangi Kesalahan Era Jokowi
Mengungkap Kecerdasan Prabowo, Mahfud MD: Beliau Tak Hanya Cerdas!