Bisnisbandung.com - Yusril Ihza Mahendra seorang tokoh hukum dan politik senior baru-baru ini bertemu dengan Prabowo Subianto dalam sebuah pertemuan singkat.
Pertemuan ini diadakan untuk membahas kesediaannya bergabung dalam kabinet Prabowo sebagai Menteri Koordinator (Menko) Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Yusril Ihza Mahendra mengungkapkan bahwa ia telah mengenal Prabowo selama puluhan tahun dan merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan.
Baca Juga: The Papandayan Jazz Fest 2024 Segera Digelar, Nasabah bank bjb Bisa Dapat Diskon Harga Tiket
Dikutip dari youtube kompas, Yusril Ihza Mahendra menjelaskan "Terima kasih kepada Pak Prabowo atas kesediaan untuk membantu saya. Insya Allah saya akan menjalankan tugas ini dengan baik."
Yusril Ihza Mahendra menjelaskan bahwa posisi Menko Hukum dan HAM baru ini akan memiliki peran yang sangat penting dalam koordinasi berbagai kementerian dan lembaga pemerintahan.
Tugasnya tidak hanya terbatas pada Kementerian Hukum dan HAM, tetapi juga akan mencakup lembaga-lembaga lain termasuk imigrasi yang akan beroperasi di bawah koordinasi Menko ini.
"Fokus dari kementerian ini adalah pada pembangunan hukum dan penegakan hukum yang kini dipisahkan dari urusan politik dan keamanan," jelasnya.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan perhatian lebih besar pada isu-isu hukum dan hak asasi manusia di Indonesia.
Baca Juga: Teknik Viral Marketing Yang Efektif Bagi Bisnis Anda,Cermati Detailnya!
Prabowo juga mengumumkan bahwa pembagian ini merupakan langkah strategis mengingat ruang lingkup tugas yang cukup besar di bidang hukum dan HAM.
Dengan adanya pemisahan ini diharapkan setiap kementerian dapat lebih fokus pada bidang tugasnya masing-masing.
Yusril Ihza Mahendra menambahkan meskipun ini adalah peran baru ia sudah memiliki pengalaman dalam menangani masalah hukum dan HAM.
"Saya sudah menangani masalah yang sama sebelumnya di bawah koordinasi Menko Polhukam. Jadi, ini bukanlah hal yang baru bagi saya," imbuhnya.
Baca Juga: BRImo FSTVL 2024 Hadir Lebih Menarik Bagi Anak Muda Dengan Paduan Kecanggihan Teknologi dan Hiburan
Artikel Terkait
Prabowo Harus Kembalikan Trisula Demokrasi, Zainal Arifin: Untuk Indonesia yang Lebih Baik
Bukan Sekadar Makan Malam, Refly Harun: Ada Pesan Terselubung Jokowi ke Prabowo
Nasib Buzzer di Era Prabowo, Rocky Gerung: Akan Tetap Berperan atau Terpinggirkan?
Amien Rais Peringatkan Bahaya Krisis Moral, Setelah Dilantik Gibran Diminta Mundur
Akhir Era Jokowi? Refly Harun Ramalkan Masa Gelap di 20 Oktober
Makan Siang Jokowi dan Prabowo, Rocky Gerung: Upaya Terakhir Menyelamatkan Gibran