IKN, menurut Eep Saefulloh, bukan hanya proyek fisik semata, tetapi juga menjadi cermin transparansi dan akuntabilitas pemerintahan.
Di era di mana informasi mudah diakses, publik dapat melihat langsung kondisi nyata di lapangan, yang akan menjadi tolok ukur keberhasilan atau kegagalan proyek ini.
Jika pemerintahan mendatang tidak mampu melanjutkan proyek IKN dengan baik, Eep Saefulloh memperingatkan bahwa proyek ini akan dikenang sebagai warisan bermasalah yang melebihi proyek mangkrak lainnya, termasuk kasus Hambalang.
Baca Juga: Sobary Dukung Mahfud MD yang Gencar Kritik Keras Jokowi: Dia Lebih Paham Dari Orang Lain
Dengan tegas, Eep Saefulloh Fatah memperingatkan bahwa ambisi besar Jokowi untuk membangun IKN berisiko menjadi beban berat bagi rezimnya.
Proyek ini bukan hanya soal pembangunan infrastruktur, tetapi juga soal pengelolaan investasi dan komitmen politik, yang jika gagal, akan menjadi catatan sejarah yang suram bagi masa pemerintahan Jokowi.
“Jika ternyata hitungan teknokratisnya tidak mendukung, maka IKN akan dikenang sebagai warisan yang amat sangat bermasalah. Masalahnya jauh lebih besar daripada Hambalang, lebih besar daripada proyek-proyek mangkrak lainnya yang kita ketahui,” pungkas Eep Saefulloh.***
Baca Juga: Anindya Bakrie Langgar Kesepakatan, Ade Armando: Pertunjukan Kekuasaan yang Arogan
Artikel Terkait
Proyek Nikel Jokowi Diklaim Melibatkan Kerja Paksa! Rocky Gerung: Tuduhan Mengejutkan
Ade Armando Tepis Fitnah Keterlibatan Jokowi dan Prabowo Di Balik Polemik KADIN
Sobary Dukung Mahfud MD yang Gencar Kritik Keras Jokowi: Dia Lebih Paham Dari Orang Lain
Mahfud MD Dituduh Nyingir Karena Sakit Hati, Sobary: Itu Suara Kecewanya Jokowi Sendiri
Prabowo Diminta Jangan Suka Berbohong, Panda Nababan: Minimalkan Hal Yang Tidak Baik dari Jokowi
Heboh! Mahasiswa Akan Beraksi, Satria Naufal: Menuntut Jokowi Bertanggung Jawab Atas 1000 Dosanya