Jokowi Melawan Kehendak Reformasi, Ray Rangkuti Sebut Jadi Pemicu Normalisasi Dinasti Politik

photo author
- Rabu, 9 Oktober 2024 | 19:30 WIB
Ray Rangkuti (Tagkap layar youtube RKN Media)
Ray Rangkuti (Tagkap layar youtube RKN Media)

Ia menekankan bahwa ketika seorang presiden mempraktikkan dinasti politik, hal tersebut akan menjadi contoh buruk yang diikuti di tingkat-tingkat pemerintahan lainnya, dari gubernur hingga kepala daerah.

Dalam Pilkada 2024 mendatang, Ray Rangkuti memperkirakan akan semakin banyak kandidat yang berasal dari lingkaran dinasti politik, melanjutkan tren yang telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir.

Data yang dikonfirmasi oleh Formappi menunjukkan bahwa hampir 30% anggota DPR saat ini merupakan produk dari dinasti politik, dan angka ini diprediksi akan terus meningkat.

Baca Juga: Melangkah Menjadi Superpower Ekonomi Asia, Jokowi: Indonesia Siap

Ray Rangkuti juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap Jokowi sejak 2018, ketika ia melihat indikasi bahwa kepemimpinan Jokowi mulai mirip dengan gaya Orde Baru di bawah Soeharto.

 Menurut Ray Rangkuti, langkah-langkah Jokowi yang melawan semangat reformasi akan semakin mempersempit ruang publik untuk berpartisipasi dalam politik.

 Karena hanya mereka yang memiliki kekayaan atau hubungan dengan elit politik yang akan mendominasi panggung politik Indonesia di masa depan.***

 Baca Juga: Gaji Hakim Setara Uang Jajan Rafathar, Kesejahteraan Hakim Perlu Diperhatikan!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X