Bisnisbandung.com - Munculnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) baru-baru ini telah memicu spekulasi politik-ekonomi.
Pengamat ekonomi dan politik Kun Nurachadijat menilai Munaslub ini memberi sinyal kuat bahwa kebijakan ekonomi era Jokowi bisa berubah drastis di bawah Prabowo Subianto.
Kun Nurachadijat menyebut bahwa Prabowo mungkin akan mengarahkan Indonesia menuju perubahan kebijakan yang lebih nasionalis terutama terkait sumber daya alam dan pengelolaan ekonomi nasional.
Baca Juga: Untuk Para Konten Kreator, Ini Dia Tips Sukses Untuk Anda
Menurutnya Prabowo kemungkinan besar akan melakukan revisi terhadap kebijakan-kebijakan ekonomi Jokowi yang dinilai terlalu liberal.
Kun Nurachadijat mengatakan bahwa arah kebijakan ekonomi di bawah Prabowo kemungkinan akan lebih fokus pada kemandirian ekonomi dan pengelolaan sumber daya alam oleh bangsa sendiri.
Dikutip dari youtube forum keadilan, Kun Nurachadijat menjelaskan "We have to stand on our feet, berdiri di atas kaki sendiri."
Menurut Kun Nurachadijat prinsip ini selaras dengan gagasan Trisakti yang pernah diusung oleh Jokowi namun dengan pendekatan yang lebih ketat terhadap investor asing dan dominasi modal luar negeri.
"Perubahan ini bukan sekadar pergantian pemain, tapi bisa menjadi pergeseran nilai-nilai ekonomi yang signifikan," ujarnya.
Baca Juga: Saat Rasa Cemas Melanda, Ini Yang Harus Dilakukan!
Munaslub KADIN menurut Kun Nurachadijat tak hanya menjadi ajang transisi kepemimpinan di tubuh KADIN tapi juga bagian dari strategi politik-ekonomi yang lebih luas.
"Ini bukan hanya soal perombakan struktur KADIN, tapi juga mencerminkan persiapan untuk perubahan kebijakan besar yang akan datang," tambahnya.
Ia juga menyebutkan bahwa penunjukan ketua umum baru KADIN bisa jadi merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat posisi bisnis dalam pemerintahan mendatang dengan kemungkinan adanya penunjukan orang-orang KADIN ke posisi strategis dalam kabinet Prabowo.
NamunKun Nurachadijat memperingatkan bahwa transisi ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjebak dalam kolusi dan nepotisme.
Baca Juga: Cari tahu Rahasia Kesehatan dan Kecantikan Alami Kulit dan Rambut ada di Lidah Buaya
Artikel Terkait
Bang Yos Ungkap Tantangan Berat untuk Gubernur Jakarta Terpilih
Eros Djarot Bongkar "Borok" Keluarga Jokowi, Kesederhanaan yang Ternoda
Rocky Gerung Ungkap Kekecewaan PDIP: Jokowi Dari Pria Sederhana ke Penguasa Tirani
Akhir Masa Jabatan Jokowi, Haris Azhar: Soft Landing, Hard Landing, atau Nggak Landing?
Rocky Gerung Bongkar Alibi Kaesang, Rencana Jahat atau Kebetulan?
Mahfud MD Pertanyakan Kredibilitas MK, Masih Masuk 10 Besar Dunia?