Adi Prayitno Ungkap Fakta Mengejutkan, Partai Politik Indonesia Masih Rentan Manipulasi

photo author
- Kamis, 29 Agustus 2024 | 15:00 WIB
Pakar politik Adi Prayitno  (dok instagram Adi Prayitno )
Pakar politik Adi Prayitno (dok instagram Adi Prayitno )


Bisnisbandung.com - Politik Indonesia yang telah memasuki era reformasi ternyata masih menghadapi tantangan besar dalam hal stabilitas partai politik.

Adi Prayitno seorang pakar politik mengungkapkan bahwa partai politik di Indonesia yang merupakan pilar penting demokrasi masih terus mengalami gangguan dan manipulasi, dari era Orde Baru hingga saat ini.

Menurut Adi Prayitno meski sistem politik Indonesia telah mengalami perubahan signifikan setelah reformasi, peran dan fungsi partai politik masih sering terganggu oleh berbagai kepentingan.

Baca Juga: Ini Dia Cara Kreatif Menambah Penghasilan!

Dikutip dari youtube Kanal S.A, Adi Prayitno menjelaskan "Partai politik seharusnya menjadi medium untuk menyalurkan aspirasi rakyat dan penghubung antara masyarakat dengan pemerintah."

"Namun kenyataannya partai sering kali menjadi arena pertarungan kepentingan baik itu dari dalam maupun luar partai," ungkapnya.

Pada masa Orde Baru partai politik di Indonesia dikenal sebagai alat kekuasaan yang dikendalikan sepenuhnya oleh pemerintah.

Presiden Soeharto mengontrol partai politik dengan ketat dan hanya partai-partai tertentu yang diperbolehkan beroperasi.

Pasca-reformasi meskipun sistem multipartai diperkenalkan dan kebebasan politik dijamin masih banyak masalah yang mengganggu integritas dan independensi partai politik.

Baca Juga: Nama Mulyono Viral di Media Sosial di Tengah Gelombang Demonstrasi, dan Alasan Namanya di Ganti Menjadi Jokowi

"Walaupun kita sudah memasuki era demokrasi, partai-partai politik masih sering mengalami intervensi baik dari kelompok elit politik, pengusaha, bahkan dari pihak asing," kata Adi Prayitno.

Ia menilai bahwa mekanisme internal partai politik sering kali tidak transparan dan terbuka untuk praktek-praktek yang merugikan demokrasi.

 Di era modern ini tantangan terhadap partai politik tidak hanya berasal dari dalam negeri tetapi juga dari faktor eksternal.

Adi Prayitno menambahkan bahwa kepentingan ekonomi dan politik yang kuat sering kali mempengaruhi dinamika internal partai.

Baca Juga: Cara Mengatur Anggaran Rumah Tangga, Untuk Kesejahteraan Rumah Tangga Anda

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X