Hersubeno menyebutkan bahwa video yang diungkapkan oleh Hasto sebenarnya bukan video rahasia, melainkan bagian dari acara resmi yang terbuka untuk publik.
Video tersebut diambil saat Rakornas Indonesia Maju yang dihadiri oleh pejabat pemerintah pusat dan Forum Komunikasi Pemerintahan Daerah.
Dengan demikian, isu yang dikemukakan oleh Hasto tampaknya tidak didasarkan pada fakta yang valid dan lebih merupakan interpretasi yang salah terhadap situasi politik saat ini.
Baca Juga: Ketegangan Memanas! Hasto Perlihatkan Rekaman Jokowi Intimidasi, Rocky Gerung Ungkap Tidak Terkejut
Klarifikasi dari pihak Istana menguatkan bahwa video tersebut adalah bagian dari acara resmi dan terbuka, bukan bukti konspirasi seperti yang disinyalir oleh Hasto.
Polemik ini mengingatkan kita pada pentingnya memeriksa fakta dan konteks sebelum menyebarkan informasi, terutama dalam situasi politik yang sensitif.
Interpretasi yang salah atau fitnah dapat menimbulkan ketegangan yang tidak perlu dan merusak reputasi pihak-pihak yang terlibat.***
Artikel Terkait
PDIP Membahayakan Politik Jokowi di Jakarta, Rocky Gerung: Anies Dilirik Berpasangan dengan Ahok
Jokowi dan 'Pinokio Jawa', Amien Rais Tegaskan Politik Kebohongan Sang Presiden
Jokowi Beban Prabowo, Amien Rais: Politisi 'Sontoloyo' yang Enggan Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota
Ketegangan Memanas! Hasto Perlihatkan Rekaman Jokowi Intimidasi, Rocky Gerung Ungkap Tidak Terkejut
Di Ujung Pemerintahan, Amien Rais Peringatkan Jokowi: 'Jangan Lupa Akhir dari Akrobat Politik'
Prabowo Menjadi Presiden Boneka di Bawah Bayang Jokowi, Eep Saefulloh: Tidak Mungkin