Bisnisbandung.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan semakin kuat mengarahkan penyelidikan terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka.
Menurut Rocky Gerung isu ini mencuat setelah KPK disebut-sebut telah mengantongi bukti kuat terkait dugaan obstruction of justice dalam kasus Harun Masiku.
Rocky Gerung menjelaskan KPK menyatakan bahwa mereka telah memiliki data yang cukup untuk menindaklanjuti kasus yang melibatkan Hasto.
Baca Juga: 3 Alasan Orang Bertahan dalam Hubungan Toxic, Benarkah Begitu? Simak Penjelasannya
Menanggapi hal ini pengamat politik Rocky Gerung menyatakan bahwa langkah KPK ini tak lepas dari dinamika politik antara Presiden Jokowi dan Megawati Soekarnoputri. "
Memanfaatkan perpecahan Jokowi dan Mega, KPK seolah mendapatkan angin segar untuk bergerak lebih leluasa," kata Rocky Gerung yang dikutip dari youtube pribadinya.
Menurut Rocky Gerung situasi politik yang berubah membuat KPK lebih berani dalam menindaklanjuti kasus-kasus besar.
Rocky Gerung menekankan "Saat konstelasi politik bergeser seperti sekarang, KPK tampak lebih bebas bertindak."
"Ini bisa jadi sinyal bahwa Jokowi ingin menekan Megawati dengan memanfaatkan kasus-kasus korupsi di PDIP," tambahnya.
Baca Juga: Miris! Jual Ginjal Demi Barang Mewah, Eh Hilang Dicuri dalam 3 Hari
Lebih lanjut Rocky Gerung menyoroti bahwa penegakan hukum yang digunakan untuk kepentingan politik sangat merusak kepercayaan publik.
Rocky Gerung berharap "Kita ingin melihat KPK bekerja bersih, tanpa intervensi politik."
"Penegakan hukum seharusnya dilakukan secara konsisten, bukan berdasarkan momentum politik," tegasnya.
Kasus Harun Masiku yang telah mencuat sejak empat tahun lalu menurut Rocky Gerung seharusnya sudah dituntaskan sejak lama.
Baca Juga: Harga Emas Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Masa, Berikut Strategi Investasi Emas Untuk Pemula
Artikel Terkait
Panda Nababan Bongkar Donatur Utama Prabowo, Siapa Dia?
Isu Program Makan Bergizi Gratis Rp7.500, Hasan Nasbi Angkat Bicara
Teguh Prakosa Resmi Memimpin Solo, Apa Harapan Gibran ke Depan?
Jokowi Harus Tahu Diri Dan Menahan Diri, Panda Nababan: Ini Saatnya Prabowo
Pernyataan Mengejutkan Ketua Umum PKB, Cak Imin: Pilkada 2024 Bukan Urusan Saya
PDI-P Anggap Tak Masalah Pelantikan Tiga Wakil Menteri Baru, Said Abdullah: Ada Dugaan Kepentingan Prabowo