Mundurnya investor asing dari proyek IKN ini memicu kekhawatiran bahwa proyek tersebut akan menjadi alokasi anggaran yang sia-sia.
"Jangan sampai ini menjadi sebuah alokasi anggaran yang sia-sia. Kita tidak ingin proyek besar seperti ini berakhir seperti proyek Hambalang yang ditinggalkan tanpa hasil yang signifikan," tutur Prof Didin.
Prof Didin berharap pemerintahan yang akan datang dapat mengevaluasi kembali proyek IKN.
Baca Juga: Rahasia Kekayaan Pakubuwono X, Yuk Simak Detailnya!
Selain itu memastikan bahwa kebijakan yang diambil benar-benar demi kepentingan rakyat dan negara.
"Kita harus berpikir jauh ke depan dan memastikan bahwa proyek ini membawa manfaat besar bagi bangsa dan negara," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Pembatasan BBM bersubsidi per 17 Agustus, Menteri ESDM Arifin Tasrif: Pemerintah Masih Mengkaji
Pendukung Jokowi Geram, Rocky Gerung: Prabowo Fokus Pertahanan Bukan Infrastruktur
Heboh Duet 'KABAH', Jusuf Hamka Perkenalkan Duet Kaesang dan Babah
Penembakan Donald Trump Bisa Berdampak Ke Politik Dunia, Rocky Gerung: Ini Imbasnya Bagi Indonesia
Viral Tarif Parkir Rp35 Ribu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Geram
Isu Pengunduran Diri Gibran sebagai Wali Kota Solo, Budi Murtono: Menunggu Keputusan Resmi