Bisnisbandung.com - Pakar hukum dan intelektual Rocky Gerung mengeluarkan pernyataan tajam terkait pemecatan Hasyim Asy'ari dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Rocky Gerung menyebutnya sebagai bukti jelas bahwa lembaga itu sudah tercemar dan membutuhkan dibubarkan.
Menurut Rocky Gerung keputusan untuk memecat Hasyim Asy'ari tidaklah cukup hanya sebagai respons terhadap pelanggaran etik yang diduga dilakukannya.
Baca Juga: Ini Dia Deretan Momfluencer Ternama, Inspirasi Para Mom Di Indonesia!
Dikutip dari youtube pribadinya, Rocky Gerung mengatakan "KPU telah memasuki tahap degradasi moral yang parah."
"Pemecatan ini hanyalah puncak dari kebusukan yang telah lama terjadi di dalam lembaga tersebut," ujar Rocky Gerung.
Menurut Rocky Gerung, Hasyim Asy'ari diduga melakukan perubahan aturan dan perselingkuhan di lingkungan KPU menjadi sorotan setelah diputuskan untuk diberhentikan dari jabatannya.
Hal ini menimbulkan dugaan adanya konspirasi internal yang melibatkan beberapa anggota komisioner KPU.
Baca Juga: Ragam Kearifan Lokal Masyarakat Jawa, Lengkap Dengan Maknanya
Rocky Gerung menjelaskan "Kami melihat adanya upaya kolektif untuk melindungi perilaku-perilaku tidak etis di dalam KPU."
"Ini tidak hanya soal Hasyim Asy'ari tetapi tentang integritas dan moralitas institusi ini secara keseluruhan," tambah Rocky Gerung.
KPU sebagai garda terdepan dalam mengawal demokrasi, seharusnya berdiri di atas prinsip-prinsip moral yang tinggi.
Namun menurut Rocky Gerung dengan adanya kasus-kasus seperti ini, publik semakin meragukan integritas lembaga tersebut.
Terlebih dalam menyelenggarakan pemilihan umum yang adil dan bersih.
Baca Juga: Hubungan Antara Slow Living, Meditasi Dan Ketenangan Jiwa Untuk Kebahagiaan Anda
Artikel Terkait
Bansos Presiden Saja Dikorupsi, Rocky Gerung: Negara Ini Sudah Benar-Benar Hancur
Game Over IKN! Rocky Gerung: Gerindra Lebih Pilih Makan Siang Gratis
Juru bicara KPK Tessa Mahardika: Barang Bukti Hasto Akan Dikembalikan Jika Tak Terkait Kasus Harun Masiku
Perizinan Masih Ruwet di Seluruh Indonesia, Presiden Jokowi Soroti Birokrasi
Kesejahteraan Pekerja di Ujung Tanduk, Prabowo Diminta Serikat pekerja Untuk Bertindak
Kaesang Pangarep Siap Pimpin Jawa Tengah? Ini Kata Putra Bungsu Jokowi