Marak PHK Massal, Buruh Desak Pemerintah Lindungi Industri dalam Negeri

Bisnisbandung.com - Ribuan buruh dari berbagai serikat menggelar aksi protes di Jakarta.

Mereka bersama-sama menuntut perlindungan bagi industri dalam negeri yang tengah mengalami masa sulit akibat kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan.

Presiden KSPI Said Iqbal menjelaskan banyak perusahaan yang terpaksa tutup meninggalkan ribuan pekerja menghadapi risiko PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) besar-besaran.

Baca Juga: BRImo Terbukti Semakin Unggul, BRI Gaet Penghargaan Most Innovative Tech dari Finance Asia

Menurut Presiden KSPI Said Iqbal sejak setahun terakhir sektor industri di Indonesia, termasuk logistik, baja, dan beberapa sektor lainnya, mengalami penurunan drastis.

Menyikapi pertumbuhan ekonomi yang terus ditekankan oleh pemerintah, para pengunjuk rasa menegaskan bahwa manfaat dari pertumbuhan tersebut hanya dirasakan oleh sektor-sektor tertentu seperti batu bara dan kelapa sawit.

Sementara itu, sektor manufaktur dan perdagangan justru terpinggirkan dan mengalami dampak negatif yang signifikan.

Kritik juga dilayangkan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah yang dinilai tidak progresif dan hanya menguntungkan pihak asing, sementara merugikan usaha dalam negeri.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Kecanduan Judi Online yang Bisa Kamu Coba

Buruh mengecam pejabat-pejabat yang diduga menggunakan posisi mereka untuk kepentingan pribadi dengan membuat regulasi-regulasi yang merugikan dunia usaha.

"Kami meminta Presiden Jokowi dan para menteri terkait khususnya di bidang perdagangan dan perhubungan untuk tidak hanya berbicara tentang pertumbuhan ekonomi tanpa memperhatikan sektor-sektor yang sesungguhnya menyerap tenaga kerja lokal," ujar Presiden KSPI Said Iqbal yang dikutip dari youtube kompas.

Aksi protes ini juga menyoroti peran Direktorat Jenderal Perhubungan yang dianggap membuat regulasi-regulasi yang mempersulit industri kurir dan logistik.

Seperti diketahui industri kurir dan logistik merupakan tulang punggung distribusi barang di dalam negeri.

Buruh berharap agar suara mereka didengar dan tuntutan mereka dipenuhi.

Baca Juga: Prancis Berhasil Menang Melawan Belgia, Ketergantungan Terhadap Kevin De Bruyne Jadi Sorotan