Bisnisbandung.com - Dua kader Partai Gerindra resmi ditunjuk sebagai komisaris di salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Penunjukan ini memicu perbincangan mengenai adanya praktik bagi-bagi jabatan di lingkungan BUMN.
Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberikan penjelasan terkait penunjukan dua kader partainya.
Baca Juga: Harga Terjangkau! 5 Destinasi Wisata Populer di Bandung Selatan, Gak Bikin Kantong Kering
Fuad Bawazier dan Sinon Aloysius ditunjuk sebagai komisaris di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Dasco tidak menampik adanya pembagian jabatan yang dilakukan terhadap kader Gerindra.
Namun, ia memastikan bahwa kedua kader yang ditunjuk sebagai komisaris tersebut memiliki kapasitas yang mumpuni.
"Dalam penunjukan ini, mereka dimasukkan dengan tujuan untuk bersama-sama membesarkan BUMN yang ada, dengan kapasitas dan keilmuan yang dimiliki oleh calon yang dimasukkan," ungkap Dasco yang dikutip dari youtube kompas.
Dasco juga menegaskan bahwa latar belakang dan keilmuan dari kedua kader tersebut telah dipertimbangkan secara cermat sebelum penunjukan dilakukan.
Dasco menjelaskan "Penunjukan kader-kader ini tidak terlepas dari pertimbangan kapasitas dan keilmuan yang mereka miliki."
"Sehingga diharapkan kontribusinya dapat membawa BUMN ke arah yang lebih baik," tambahnya.
Penunjukan kedua kader Gerindra ini dinilai sebagai langkah strategis untuk membesarkan BUMN dengan kontribusi dari para komisaris baru.
"Dimasukkannya kader-kader ini diharapkan bisa membawa BUMN ke arah yang lebih baik dengan ilmu dan kapasitas yang mereka miliki," tambahnya.
Artikel Terkait
Penggeledahan Tanpa Dasar, Kuasa Hukum Hasto Ronny Talapessy Beri Sorotan Tajam terhadap KPK
Rocky Gerung: IKN Semakin Kacau, Ini Hanya Ambisi Tak Berujung
Analisis Rocky Gerung Terhadap Sinyal Dukungan PDIP untuk Anies
Mundur atau Diberhentikan, Tito Karnavian Tegaskan Kepada Pj Kepala Daerah yang Ikut Pilkada
Dedi Mulyadi Ungkap Alasan Mundur dari DPR, Dukung Prabowo Demi Budaya Sunda
Edy Rahmayadi: Persiapan Jadi Gubernur Sumut Sudah Lima Tahun