Bisnisbandung.com - Partai Amanat Nasional (PAN) mengekspresikan keinginannya yang tegas untuk mendapatkan jatah menteri yang lebih dalam kabinet yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Hal ini diungkapkan Saleh Partaonan Daulay dalam sesi bimbingan teknis dan dan Rakornas Pilkada pada tanggal 9 Mei 2024.
Ketua Fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay dengan tegas menyatakan keyakinannya bahwa Prabowo Subianto telah merencanakan untuk memberikan beberapa posisi strategis kepada kader-kader terbaik PAN.
Baca Juga: Untuk Pebisnis Property, Ini Dia Strategi Untuk Mendapatkan Pembeli!
Daulay juga mengungkapkan harapannya bahwa amanah yang diberikan kepada PAN dapat lebih besar dari perkiraan sebelumnya.
Dikutip dari youtube kompas, Saleh Partaonan Daulay menjelaskan "Ya Allah kami meyakini bahwa Bapak Prabowo Subianto sudah merencanakan akan memberikan beberapa posisi bagi kader-kader terbaik partai amanat nasional di kabinet."
Dalam kesempatan tersebut, PAN secara terang-terangan memberikan isyarat bahwa mereka menginginkan peran yang lebih signifikan dalam kabinet yang akan datang.
Saleh Partaonan Daulay menyatakan keyakinan dalam doa bahwa Prabowo Subianto sudah merencanakan untuk memberikan beberapa posisi strategis kepada kader-kader terbaik dari partai mereka.
Baca Juga: Pilihan yang Diberitahu: Menawarkan Wawasan Pakar tentang Broker RoboForex
PAN yang telah lama menjadi mitra politik Prabowo Subianto memperlihatkan bahwa mereka siap untuk mengambil peran yang lebih proaktif dalam pembangunan dan pengambilan kebijakan di tingkat nasional.
Hal ini juga mencerminkan dinamika politik dalam upaya memperkuat koalisi serta penguatan posisi partai politik dalam peta kekuatan politik nasional.
Dengan demikian, pernyataan PAN ini memberikan gambaran bahwa persaingan politik tidak hanya terjadi antara partai oposisi dan pemerintah, tetapi juga di dalam koalisi itu sendiri.
Sikap tegas PAN mengenai permintaan jatah menteri yang lebih besar menunjukkan kesiapan dan keterlibatan aktif partai dalam proses politik yang sedang berlangsung.
Hal ini menjadi salah satu sorotan dalam dinamika politik Indonesia menjelang pembentukan kabinet baru.
Baca Juga: Datangi Universitas Padjadjaran, Ellips Ajak Mahasiswa Tampil Lebih Percaya Diri
Artikel Terkait
Keinginan Prabowo Atau Kepentingan Jokowi, Rocky Gerung Kritik Rencana Politik Penambahan Kementerian
Rocky Gerung Kritik Bursa Menteri Kabinet Prabowo, PAN Sodorkan Eko Patrio Demokrat AHY Harga Mati
Viral Foto Presiden Jokowi Tidak Terpasang di Kantor PDIP, PDIP Sumatera Utara Berikan Keterangan Resmi
Hasto Kristiyanto Angkat Bicara Terkait Viralnya Foto Presiden Jokowi Tidak Terpasang di Kantor PDIP
Respons Presiden Jokowi Terkait Foto Dirinya Tidak Terpasang di Kantor PDI-P Sumatera Utara
Mahfud MD Kritik Penambahan Kementerian, Berpotensi Merusak Tata Kelola Negara