Apa Itu Ekonomi Hijau Dan Ekonomi Biru, Yang Masuk Dalam Program Prabowo - Gibran?

Bisnisbandung.com - Green economy dan blue economy menjadi bagian dalam program Prabowo Gibran.

Green economy, fokus pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan penurunan risiko kerusakan lingkungan.

Green economy bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat dan mengurangi risiko kerusakan lingkungan secara signifikan.

Ekonomi hijau adalah ekonomi yang tidak menghasilkan karbondioksida terhadap lingkungan, hemat sumber daya alam dan berkeadilan sosial.

Ekonomi hijau mewujudkan pembangunan rendah karbon yang komprehensif dan dapat dimplementasikan secara nasional, baik bagi ASN dan perencana pembangunan/pengambil keputusan di berbagai kementerian terkait, pemda dan stakeholder lain.

Baca Juga: Misteri Politik, Tanggapan Kaesang Pangarep soal Potensi Erina Gudono Maju di Pilkada Sleman

Sehingga diharapkan menjadi pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Sedangkan blue economy difokuskan pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di sektor kelautan.

Konsep ekonomi biru Indonesia dilandasi oleh potensi laut negara kepulauan Indonesia sehingga perlu pelestarian sumber daya laut yang akan berdampak pada cadangan sumber pangan yang berkelanjutan.

Program blue economy sejalan dengan RPJPN 2005 hingga 2025 yaitu mewujudkan negara kepulauan yang mandiri, maju,kuat dan berbasiskan kepentingan nasional melalui pembangunan ekonomi kelautan berkelanjutan yang ramah lingkungan.

Indonesia memiliki kekayaan laut melimpah. Potensi kekayaan laut Indonesia mencapai ratusan triliun rupiah.

Baca Juga: Ilmu Padi Prabowo: Kemenangan yang Dibarengi Rendah Hati dan Kepercayaan Rakyat

Blue economy tengah aktif digarap Bappenas. Roadmap pun telah disusun pula.

Green economy dan blue economy merupakan satu kesatuan yang sejalan untuk pembangunan berkelanjutan.