Bisnisbandung.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ema Sumarna diperiksa sebagai saksi terkait dugaan kasus suap dalam pengadaan kamera pengawas smart city.
Ema Sumarna tiba sekitar pukul 11.18 WIB dengan mengenakan kemeja batik berwarna kuning.
Baca Juga: Khusus Untuk Para Pengusaha, Ini Dia Tips Menjalin Relasi Bisnis
Kedatangannya disambut diam tanpa memberikan pernyataan kepada awak media.
Ia langsung menuju ruang tunggu untuk menunggu panggilan dari penyidik guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pemeriksaan tersebut merupakan bagian dari proses hukum terkait dugaan kasus suap yang sedang ditangani oleh KPK.
Ema Sumarna dijadwalkan memberikan kesaksian terkait pengadaan kamera pengawas smart city yang menjadi fokus penyelidikan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Terbaru Menemanimu di Bulan Puasa Ramadhan 2024
Kehadiran Ema Sumarna sebagai saksi dalam kasus ini menjadi perhatian publik mengingat perannya sebagai Sekretaris Daerah Bandung.
Ema Sumarna yang kini menjabat sebagai Sekda Kota Bandung telah menorehkan jejak karir gemilang dalam pemerintahan sejak sebelum menjadi pejabat tinggi di Kota Bandung.
Sebelumnya, ia telah mengemban beragam posisi strategis yang membentuk keahlian dan pengalaman yang kini ia bawa dalam menjalankan tugasnya.
Sebagai awal karirnya, Ema Sumarna telah menjalani peran sebagai lurah, memimpin wilayah tertentu dalam pemerintahan kota.
Baca Juga: Harga Daging Ayam dan Sapi Semakin Meroket, Begini Ungkapan Menteri Pertanian
Artikel Terkait
Kontroversi Panas di Rapat Komisi VI DPR, Beras Mahal Bubarkan Saja BUMN
Rocky Gerung Sebut Rencana PDIP Hadirkan Kapolda di Sidang MK, Ada Perencanaan Terstruktur
Menaker Ida Fauziyah: Pembayaran THR Harus Dilakukan Paling Lambat H-7 Lebaran
Gibran Rakabuming Raka Menepis Isu Potensi Menjadi Ketua Umum Golkar
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Ungkap Permasalahan Beras Bansos di Tengah Pemilu
Rocky Gerung: Indonesia dalam Bahaya! Demokrasi Dirusak oleh Rezim Penguasa, Para Guru Besar Turun Gunung