Bisnisbandung.com- Program makan siang antara Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tengah menjadi sorotan hangat dalam pembahasan kabinet Jokowi.
Meski demikian capres Anies Baswedan menyampaikan pandangannya terkait polemik etika yang muncul dalam konteks ini.
Anies menyoroti pentingnya tanggapan mereka terhadap proses demokratis yang sedang berjalan.
Baca Juga: Inilah 5 Barang Wajib Untuk Remaja Jompo, Masih Muda Tapi Banyak Sakit Badan
Namun, Anies tidak hanya fokus pada aspek politis. Ia juga menyoroti aspek etika dalam pembahasan program tersebut.
Ia menegaskan bahwa keterbukaan dan sikap terbuka dari para pemimpin merupakan hal yang positif dalam sebuah demokrasi.
Namun, persoalan etika muncul ketika pembahasan dimulai sebelum komisi pemilihan umum (KPU) menetapkan pemenang secara resmi.
Dikutip dari youtube kompas, Anies mengatakan "Pertanyaannya, kapan dimulai pengakomodasian?".
Baca Juga: Pahami 5 Cobaan Menjelang Pernikahan, Hati-hati Bikin Goyah Hubungan
"Pengakomodasian seharusnya dimulai setelah badan penyelenggara pemilihan umum atau KPU secara sah menetapkan pemenang," tambahnya.
Anies menegaskan "Barulah pemerintah, berdasarkan keputusan tersebut dapat memanggil pemenang untuk membahas program-program yang akan dimasukkan dalam RAPBN".
Anies juga menekankan pentingnya dasar hukum dalam membahas program tersebut. Meskipun semangat untuk membuka ruang dialog positif sangat baik, namun Anies menegaskan bahwa setiap tindakan harus memiliki dasar hukum yang kuat.
"Sikap terbuka itu baik, tapi harus punya dasar hukum. Negara berjalan berdasarkan aturan hukum, bukan berdasarkan selera. Semangat positif harus diimbangi dengan dasar hukum yang jelas," tambahnya.
Baca Juga: Toxic Relationship 3 Tanda Pasangan yang Manipulatif, Tinggalkan atau Lanjutkan?
Artikel Terkait
Moeldoko Ungkap Rencana Menikmati 8 Bulan Terakhir Pemerintahan Jokowi
Partai Perindo Desakan Pemilu Ulang, Transparansi Kunci Utama!
Airlangga Tinjau Simulasi Makan Siang Gratis, Ini Hasilnya
Golkar: Isu Bansos Jadi 'Bumbu' Elektabilitas, Prabowo-Gibran Terus Melonjak!
Mahfud MD Berbicara Pasca-Pemilu, Babak Belur Rasanya!
Status Prabowo Dibahas, Moeldoko Ungkap Klarifikasi dan Peneguhan dari Presiden