Kronologi Pilot Amerika Serikat Membela Palestina Dengan Cara Ekstrem, Dia Menolak Jadi Bagian dari Genosida

BISNISBANDUNG.COM - Pemuda tersebut bernama Aaron Bushnell, seorang pilot berusia 25 tahun dari San Antonio, Texas, meninggal akibat luka-luka bakarnya.

Aaron Bushnell tanpa ragu membakar dirinya demi membela Palestina dengan cara paling ekstrem.

Karena pemerintah Amerika yang terus menghalangi percepatan gencatan senjata antara Palestina dan Israel.

Baca Juga: Ngeri! Demi Bela Palestina Pilot Ini Bakar Diri di Depan Kedubes Israel

Untuk membela kemanusiaan seorang yang juga personel Angkatan Udara Amerika Serikat tersebut menyalakan api pada dirinya di luar Kedutaan Israel di Washington D.C.

Dilaporkan oleh media-media AS bahwa Bushnell melakukan siaran langsung di platform media sosial Twitch.

Dalam siarannya dia mengenakan seragam militer, dan menyatakan bahwa dia menolak untuk menjadi bagian dari apa yang ia sebut sebagai genosida.

Baca Juga: Mengaku Gaji Pacar Rp 200 Juta Perbulan, Dewi Perssik Dikomentari Istri Pilot, Ini Fakta Gaji Pilot Sebenarnya

Hal tersebut dikatakan sebelum menyiramkan dirinya dengan cairan mudah terbakar pada hari Minggu, 25 Februari 2024.

Bushnell kemudian membakar dirinya sambil memekikkan kata-kata "Bebaskan Palestina!" hingga akhirnya jatuh ke tanah. Rekaman video tersebut sudah dihapus dari platform Twitch.

Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan pada hari Senin, 26 Februari 2024 Angkatan Udara menyatakan, "Individu yang terlibat dalam insiden kemarin telah meninggal dunia akibat luka-lukanya, dan meninggal pada malam hari."

Baca Juga: Bank Sentral Rusia akan Segera Memulai Pilot Project Digital Rubel, 13 Bank akan Berpartisipasi

Insiden ini terjadi di tengah berlanjutnya protes di seluruh Amerika Serikat terhadap perang di Gaza.

Kisah ini bukan yang pertama karena pada bulan Desember, seorang demonstran membakar dirinya di luar konsulat Israel di Atlanta.