Bisnisbandung.com - Faizal Assegaf tokoh figur yang dikenal karena kritisnya terhadap berbagai tokoh politik melalui media sosial.
Baru-baru ini kembali membuat gebrakan dengan pernyataannya melalui akun Instagram abrahamsamad_.
Faizal Assegaf menyebut ada lima aktor yang dinilai sebagai perusak demokrasi di Indonesia.
Baca Juga: Berita pejabat Indonesia diduga terlibat kasus suap SAP go internasional, Begini tanggapan KPK
Faizal Assegaf menjelaskan, "Perusak demokrasi ini ada 5 aktor. Yaitu Jokowi, adik Iparnya, istrinya, Kaesang, Gibran. Hari-hari ini kan berputar di sana. Yang disambut dengan gerakan politik cawe-cawe."
Pernyataan tersebut disampaikan Faizal untuk merespons dinamika politik terkini yang terjadi di Indonesia.
Ia menegaskan bahwa kelima aktor tersebut terlibat dalam upaya membangun dinasti politik.
"Yang mereka perkenalkan dalam rangka untuk meneruskan dinasti politik. Jadi, kejahatan di dalam demokrasi dengan penggunaan kewenangan dan instrumen kekuasaan oleh 5 aktor ini semakin hari semakin menimbulkan keresahan," ungkap Faizal Assegaf.
Dalam konteks pemilu, Faizal Assegaf menyebut adanya upaya pemaksaaan kehendak dari kelompok tersebut.
Ia menyoroti beberapa kejadian, seperti hancurnya Mahkamah Konstitusi, pemaksaan pendaftaran Gibran di KPU, hingga kebocoran anggaran korupsi.
Semua hal tersebut, menurutnya, tak lepas dari keterlibatan kelima aktor utama yang disebutkan.
"Ini semua tidak lepas dari 5 aktor utama ini," tegas Faizal.
Baca Juga: Ternyata ada penjelasan ilmiah, Alasan kenapa bulan Januari terasa lama bagi sebagian orang
Artikel Terkait
PPATK Ungkap Aliran Dana ke Parpol, Mahfud MD Minta Penyelidikan Tanpa Kompromi
Mundurnya Relawan, Ganjar Pranowo: Dinamika Biasa dalam Politik
Maruarar Sirait Putuskan Pergi dari PDIP, Puan Maharani Sampaikan Terima Kasih
Akun Instagram Mahfud MD Diretas, Unggah Video Kontroversial
Ganjar Kritik Keamanan Siber Usai Akun Instagram Mahfud MD Diretas
Cawapres Gibran Bicara Kesiapan Jelang Debat Keempat Pilpres 2024