Bisnisbandung.com - Beberapa survei memprediksi beberapa tahun ke depan harga kopi bisa makin mahal bukan karena faktor ekonomi suatu negara.
Namun, kenaikan harga kopi salah satu penyebabnya karena faktor perubahan iklim sehingga makin mahal di masa depan.
Selain itu juga, perubahan iklim menjadi faktor utama dan bisa berdampak produksi kopi itu sendiri.
Baca Juga: Rekam Jejak Teruji, Mahfud MD Optimis Hadapi Debat Cawapres
Bahkan dalam sebuah penelitian, pohon kopi arabika terancam kehilangan 50% lahan yang sesuai bagi tanaman itu untuk tumbuh akibat perubahan iklim.
Akibat perubahan iklim di sejumlah negara penghasil kopi seperti Brazil, Vietnam, Kolombia hingga Indonesia.
Dalam penelitian yang telah dipublikasikan di PLOS ONE, lahan yang sesuai untuk pertumbuhan kopi arabika bisa saja berkurang hingga 40%.
Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Ungkapkan Rasa Kecewa Terhadap Jokowi
Hasil ini didapatkan setelah peneliti berupaya mencari kondisi ideal dalam mengembangkan kopi termasuk kualitas tanah, curah hujan, dan kisaran suhu.
Mereka lalu memproyeksikan dampak lokal dari perubahan iklim yang terjadi pada tahun 2050 mendatang dalam 3 skenario.
Pertama, berhasil mencapai target Paris Agreement dalam menjaga kenaikan suhu bumi kurang dari 2 derajat Celcius sejak zaman pra-industrial.
Baca Juga: Penting! 5 Hal Wajib Dihindari Saat Quality Time sama Pasangan
Kedua, suhu bumi naik sekitar 2,5 derajat Celcius dan terakhir kondisi masa depan akan sama dengan hari ini tidak ada pengurangan emisi.
"Dengan proyeksi perubahan iklim yang terus menunjukkan kemungkinan kenaikan suhu di wilayah tropis, kami menduga produksi kopi akan mengalami gangguan sistemik,"kata Dr. Doug Richardson peneliti dari University of New South Wales dikutip dari The Guardian.
Artikel Terkait
Resmi dibuka kembali, Jangan jualan di Tiktok Shop kalau belum tahu strategi ini
Ulama Asal Banten Abuya Muhtadi Angkat Bicara Terkait Pertemuannya dengan Prabowo
Anis Matta Bongkar Fakta Penting Detik-detik Putusan Pendamping Prabowo, Gibran Muncul di Menit Terakhir
Kritik Tajam Mahfud MD, Food Estate Layak Disebut Gagal Tanpa Peran Petani
Bawaslu Rilis Hasil Dugaan Keterlibatan Mayor Teddy Berada Dalam Tim Prabowo Saat Debat Capres
Jusuf Kalla Peringatkan Bahaya, Wakil Presiden Harus Setara dengan Kemampuan Presiden