Bisnisbandung.com - Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka hari ini, dengan fokus khusus membahas mitigasi dampak fenomena cuaca El Nino.
Dalam rapat ini, berbagai aspek seperti kekeringan, ketersediaan air bersih, situasi pertanian, serta antisipasi dan penanganan kebakaran hutan dan lahan menjadi sorotan utama.
Pada garis besar, Presiden Joko Widodo menyoroti tiga hal utama yang menjadi pokok pembahasan.
Pertama, pentingnya pemetaan persoalan secara komprehensif untuk mendapatkan gambaran yang akurat tentang dampak El Nino di seluruh wilayah Indonesia.
Kedua, Presiden Joko Widodo akan berfokus pada strategi pengelolaan sumber daya air, dengan penekanan khusus pada daerah sentra produksi pangan, diantaranya Provinsi Sumatera Utara, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Timur, Sumatera Selatan dan Papua.
Ketiga, Presiden Joko Widodo merasa sangat perlunya pemantauan secara terus-menerus terhadap ketersediaan air di daerah sentra produksi pangan tak lupa juga di daerah lain di seluruh Indonesia.
Fenomena El Nino telah menjadi tantangan serius, mempengaruhi sektor pertanian dan ketersediaan air bersih.
Oleh karena itu, rapat ini menjadi momentum penting dalam merumuskan langkah-langkah konkret untuk mengatasi dampak yang mungkin terjadi di masa depan.
Presiden Joko Widodo juga menegaskan komitmen pemerintah untuk memprioritaskan strategi mitigasi yang efektif demi menjaga ketahanan pangan dan lingkungan di Indonesia saat ini dan nanti.
Baca Juga: Cantik-cantik mematikan, Deretan pasukan elit wanita paling ditakuti di dunia
Melalui dialog dan koordinasi di tingkat tertinggi, diharapkan Indonesia dapat menghadapi tantangan cuaca ekstrem ini dengan lebih baik.
Keterlibatan semua pihak, termasuk pemerintah daerah, dalam merencanakan dan melaksanakan langkah-langkah mitigasi akan menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi dampak fenomena El Nino.***
Artikel Terkait
Alasan MK Tolak 5 Gugatan UU Cipta Kerja Yang DImohonkan Oleh Gabungan Serikat Buruh
Bagaimana Pelayanan Pasca RSUD dr. Slamet Kebakaran? Berikut Keterangan Bupati Garut
Mari Pahami Sejarah Kota Cilacap, Jawa Tengah
Cantik-cantik mematikan, Deretan pasukan elit wanita paling ditakuti di dunia
Belarusia mulai panik, Ribuan alutsista pangkalan militer Amerika Serikat di Jepang bergerak menyerang Rusia
Sebentar lagi jadi, Jokowi : Progress mega proyek industri Lotte Chemical Indonesia sudah mencapai 73 persen