Presiden Jokowi Telah Meninjau Harga Kebutuhan Pokok Di Pasar, Ternyata Masih Ada Kenaikan

Bisnisbandung.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan harga-harga kebutuhan pokok di Pasar Merdeka, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Kunjungan ini dilakukan Presiden untuk memastikan stabilitas harga-harga kebutuhan pokok di pasar tersebut.

Dalam tinjauannya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa sejumlah kebutuhan pokok di pasar tersebut masih dalam kondisi terkendali dengan baik.

Baca Juga: Didominasi oleh Indonesia, Deretan Stadion megah dan terbaik se-Asia Tenggara tahun 2023

Bahkan, beberapa komoditas seperti cabai, bawang putih, dan bawang merah mengalami penurunan harga. Namun, harga beras masih tergolong tinggi.

Presiden Jokowi telah mengambil langkah untuk mengatasi masalah harga beras.

Beras dengan standar harga eceran tertinggi (SPHP) dari Badan Urusan Logistik (Bulog) telah mulai disalurkan ke pasar ini. Langkah ini diharapkan dapat membantu menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga beras di pasar.

Presiden juga mencatat bahwa kenaikan harga beras sebagian besar disebabkan oleh fenomena super El Nino yang mempengaruhi tujuh provinsi dan mengurangi pasokan beras dari petani.

Baca Juga: Diperlakukan seperti Raja, Cara pemimpin negara menyambut Jokowi saat melakukan kunjungan kenegaraan

Untuk mengatasi hal ini, pemerintah telah mengambil langkah untuk menambah cadangan beras melalui kebijakan impor.

Dalam konteks ini, Presiden Jokowi menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, petani, dan pasar dalam menjaga stabilitas harga beras.

Semua pihak perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan ini dan memastikan ketersediaan beras yang memadai bagi masyarakat.

Kunjungan Presiden Jokowi ke Pasar Merdeka ini merupakan salah satu langkah nyata dalam memantau dan mengatasi permasalahan harga-harga kebutuhan pokok yang menjadi perhatian banyak orang.

Baca Juga: Waspada virus Nipah menyebar di India, WHO : Tingkat kematian sudah mencapai 75%. Kenali gejalanya