industri-kreatif

Kuasai Teknik Storytelling, Berguna Bagi Karyawan , Seniman Dan Tim Marketing

Senin, 29 Juli 2024 | 18:30 WIB
story telling. berguna bagi seniman, karyawan dan tim marketing (pexels/elevate)

Sebelum menyampaikan story telling, pastikan fokus cerita serta nilai-nilai moral, yang akan anda angkat dalam narasi anda.

Kemampuan copywriting berasal dari kemampuan story telling pula. Itulah mengapa story telling juga bermanfaat di dunia marketing.

Bilamana anda menemukan perbedaan antara harapan universal manusia dan kenyatan di lapangan, hal ini juga bisa menjadi fokus dari story telling yang anda sampaikan. Biasanya tema ini akan menyertakan sisi emosional dari pemirsa.

Gaya story telling yang lain adalah menyampaikan kegagalan di masa lalu, setelah itu pemirsa dibawa kepada inovasi teknologi masa kini.

Story telling ini akan memotivasi pemirsa untuk melakukan segala hal dengan lebih baik dan semangat akan perubahan.

Baca Juga: 6 Cara Mengenali dan Memanfaatkan Kesempatan, Nomor 4 yang Paling Sulit Bagi Banyak Orang

Anda juga bisa bercerita tentang tokoh pahlawan dengan segala sifat heronya. Story telling ini biasanya untuk menarik perhatian pendengar.

Dalam melakukan story telling, penting untuk melakukan riset akan pemirsa, juga riset akan nilai-nilai penting bagi pemirsa anda.

Setelahnya anda bisa menyusun alur cerita terbaik yang akan menarik perhatian bahkan akan memotivasi dan memberikan nilai moral yang baik bagi pemirsa.

Perhatikan juga suara, ekspresi wajah, bahasa tubuh, kecepatan dan tinggi rendah nada saat bercerita.

Anda bisa menggunakan kostum yang mendukung cerita dan nilai moral yang ingin anda bangun.***

 

Halaman:

Tags

Terkini