Sebagai orang tua yang sangat sayang dan perhatian kepada anak, kamu tidak boleh menjatuhkan mental si anak dengan menyebut kekurangannya berulang-ulang.
Apalagi sampai mengatakan bahwa si anak adalah beban keluarga karena tidak bisa diandalkan dan dinggakan.
Lagi dan lagi membandingkan anakmu dengan orang lain maka itu akan membuat mental si anak jadi lemah.
Dampaknya dia akan tumbuh menjadi anak yang minderan, tidak percaya diri dan semakin insecure.
Baca Juga: 3 Sifat Wanita Paling Sederhana Yang Membuat Pria Makin Jatuh Cinta
Terimalah kekurangan anak, dan jadikan itu sebagai momentum untuk membuat si anak lebih hebat lagi, lebih bisa membuat lebih banyak prestasi.
Anak itu tergantung bagaimana didikan orang tuanya, maka didiklah anakmu sebaik mungkin agar dia bisa menjadi kebanggaan keluarga.
3. Melontarkan Kata-Kata Yang Menyakitkan
Orang tua tidak bisa mendidik anak dengan kekerasan sekalipun si anak membuat tingkah yang berdampak buruk.
Tapi sebagai orang tua yang baik dan penyabar maka kamu harus bisa menjaga setiap perkataan kepada anakmu apalagi disaat kamu marah.
Jangan sesekali mengatakan bahwa anakmu tidak berguna untuk keluarga dan merasa menyesal telah membesarkan si anak.
Bahkan ketika kamu mengungkit bahwa kamu telah memberikan makan dan minum maka itu akan membuat si anak semakin berkecil hati.
Baca Juga: Wanita wajib tahu, 6 cara agar pria hanya merindukan dan menginginkan kamu menjadi miliknya seorang
Dampak negatifnya si anak jadi tumbuh menjadi anak yang penakut, tidak pemberani dan sulit bergaul dengan banyak orang karena si anak selalu diragukan oleh orang tuanya.
Mulai sekarang didiklah anak dengan kesabaran, keikhlasan dan ingatlah anak adalah sosok yang akan memberikan kebahagiaan untukmu di masa mendatang.