Bisnisbandung.com - Pola diet yang mulai populer saat ini adalah body reset diet, metode diet ini mudah dan sehat.
Body reset diet mampu meningkatkan metabolism tubuh dan menurunkan berat badan dalam waktu singkat.
Metode diet ini ditemukan Harley Pasternak, seorang ahli gizi dan fisiologi.
Body reset diet bertujuan menurunkan berat badan dalam jumlah banyak dan dalam waktu singkat, maka ini adalah pola diet rendah kalori.
Pasternak menjelaskan bahwa metode diet ini menekankan pada smoothie buatan sendiri, camilan tinggi serat dan makanan sederhana lainnya.
Baca Juga: 6 Manfaat Kentang Rebus Bagi Kesehatan Tubuh
Dalam menjalani diet ini, anda dapat mengkonsumsi 300 kalori per sajian smoothie, 150 hingga 200 kalori per camilan dan 360 kalori untuk makanan lain.
Sehingga total kalori harian adalah 1200-1400 kalori. Body reset diet juga mengharuskan olahraga ringan setiap hari seperti jalan santai atau latihan beban selama 5 hingga 10 menit untuk membakar kalori tanpa menambah nafsu makan.
Body reset diet ada tiga fase, selama 15 hari, dengan 5 hari di tiap fasenya.
Fase 1 , pada fase 1 smoothie dijadikan sebagai sarapan, makan siang dan makan malam, dengan dua kali camilan di sela jam makan. Untuk olahraga disarankan berjalan kaki 10 ribu langkah setiap hari.
Fase 2, pada fase 2 konsumsi smoothie pada dua kali waktu makan. Satu kali makan padat rendah kalori, dengan dua kali camilan di sela jam makan. Untuk olahraga disarankan berjalan kaki 10 ribu langkah dan latihan beban selama 5 menit per harinya.
Baca Juga: Inilah 7 Buah yang Tidak Boleh Disimpan di Kulkas
Fase 3, pada fase 2, anda bisa dua kali makan padat rendah kalori dan satu kali makan smoothie, dengan dua camilan di sela jam makan setiap hari. Olahraga yaitu berjalan kaki 10 ribu langkah dan latihan beban 5 menit per hari.
Setelah tiga fase terlewati, teruskan pola makan seperti fase 3. Anda juga diperbolehkan makan apa saja yang diinginkan. Sehingga anda tidak stress karena kehilangan makanan favorit.